1.514 Wanita di Pasuruan Gugat Cerai Suaminya

Lizya Kristanti

Peristiwa

pasuruan tugu jatim
Ilustrasi pasangan bercerai di Pasuruan. Foto: pexels

PASURUAN, Tugujatim.id – Kasus perceraian di wilayah Pasuruan terus meningkat setiap tahunnya.
Sepanjang 2022, tercatat ada 2.076 perkara perceraian yang diajukan ke Pengadilan Negeri Agama (PA) Pasuruan. Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.876 pasangan yang diputus bercerai.

Angka perceraian itu meningkat dibanding tahun 2021. Di 2021, PA Pasuruan menerima pengajuan 1.959 perkara perceraian. Di mana 1.840 di antaranya diputus bercerai. “Selama dua tahun terakhir ini memang tingkat perceraian naik dan itu terjadi hampir di seluruh wilayah,” ujar Humas PA Pasuruan, Muhammad Choirudin, pada Minggu (29/1/2023).

Kasus perceraian di wilayah Pasuruan masih didominasi oleh gugatan dari pihak istri. Di 2022, sebanyak 1.514 wanita di Pasuruan mengugat cerai suaminya. PA Pasuruan mengabulkan 1.276 gugatan cerai. Sementara, jumlah suami yang mentalak istrinya ada 526 perkara dan seluruhnya dikabulkan.

Menurut Choiruddin, permasalahan ekonomi tetap jadi penyebab dominan perceraian. Apalagi selama pandemi Covid-19, banyak pekerja yang mengalami PHK. Hal ini mengkibatkan banyak rumah tangga yang menjadi tidak harmonis. “Karena pandemi, banyak istri yang memilih bercerai karena suaminya penghasilannya berkurang bahkan tidak mampu menafkahi,” ungkapnya.

Meski begitu, PA Pasuruan tetap mengupayakan mediasi pada setiap pengajuan perkara perceraian. Choiruddin menjelaskan, jumlah pasangan yang berhasil didamaikan sehingga tidak jadi bercerai di tahun ini mengalami peningkatan.

Di 2022, dari 266 perkara perceraian yang diupayakan mediasi, 178 di antaranya berhasil.
Sementara di 2021, ada 74 perkara perceraian yang berhasil dimediasi dari 206 perkara.

“Meskipun banyak pengajuan cerai, tapi keberhasilan kita untuk melakukan mediasi cukup tinggi, bahkan ada 27 perkara yang dicabut sebelum diproses,” ujarnya.

Popular Post

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Keunggulan iPhone 17.

8 Keunggulan iPhone 17 Siap Jadi Primadona Dibanding Seri iPhone 16: Lebih Canggih, Lebih Kuat, dan Lebih Tipis!

Dwi Linda

Tugujatim.id – Apple kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui iPhone 17 yang diklaim memiliki banyak peningkatan dibandingkan seri sebelumnya. Dengan berbagai ...

Gus Fawait.

Gus Fawait Resmi Teken SK Honorer PPPK Tahap 1 dan Libur Guru, Utamakan Kesejahteraan Tenaga Kerja

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Bupati Jember Muhammad Fawait (Gus Fawait) menandatangani dua kebijakan vital, yaitu terkait SK honorer PPPK yang lolos ...

Banjir luapan.

16 Pintu Klep Tak Berfungsi Biang Banjir Luapan di Tempuran Mojokerto, Petugas Siaga Pantau lewat Drone

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena bencana banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Hasil asesmen ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

MBG di Kota Mojokerto.

MBG di Kota Mojokerto Tetap Jalan saat Ramadan, Siswa Bakal Bawa Pulang Makanan ke Rumah

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Mojokerto untuk berbagai jenjang sekolah masih berlangsung walau masuk bulan ...