MALANG -Tiga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang terkonfirmasi positif COVID-19. Wali Kota Malang Sutiaji membenarkan bahwa di jajaran Pemkot Malang memang terjadi hal tersebut. Di antara ketiganya, dua orang dinyatakan sembuh dan satu orang meninggal dunia.
”Iya benar. Yang terdata di kami ada satu orang di kantor Balai Kota, lalu satu orang merupakan guru di sekolah dan satu orang lagi meninggal dunia. Kejadian ini pun sudah lama,” ungkap Sutiaji, Senin (24/8/2020).
Baca Juga: Lagi, Dokter di Malang Meninggal karena Positif COVID-19
Sutiaji melanjutkan, kedua ASN Pemkot Malang yang sembuh kini sudah melanjutkan aktivitas seperti biasa. Begitu juga dengan aktivitas di perkantoran Balai Kota Malang juga tidak perlu ada yang dikhawatirkan. Upaya tracing dan treatment yang dilakukan Satgas COVID-19 Kota Malang dalam hal ini dinilai sudah baik.
Ia melanjutkan, meski 3 ASN Pemkot tersebut terkonfirmasi positif, namun hingga saat ini aktivitas perkantoran di Balai Kota Malang maupun persiapan kembali menggelar sekolah tatap muka akan berjalan seperti biasanya.
“Semuanya baik aktivitas perkantoran maupun sekolah tetap berjalan seperti biasa dengan tetap menerapkan protokol kesehatan COVID-19,” pungkasnya.
Sebagai informasi, total pasien terkonfirmasi positif di Kota Malang sudah mencapai 1.061 orang. Diantaranya sebanyak 643 orang dinyatakan sembuh, 334 orang masih dalam pemantauan dan 84 orang meninggal dunia.
Reporter: M Ulul Azmy
Editor: Gigih Mazda