TUBAN, Tugujatim.id – Aksi pencurian kotak amal Masjid Baiturrohman Desa Kradenan, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban, sangat meresahkan warga setempat. Bahkan, setidaknya sudah empat kali ini masjid yang berada di pinggir Jalan Daendles ini disatroni pencuri.
Takmir Masjid Baiturrohman Abdul Wahid, 58, membeberkan beberapa peristiwa yang pernah terjadi di rumah ibadah ini. Gus Wahid, sapaan akrabnya, mengatakan, sebelumnya kotak amal di masjid ini sudah diambil dua kali. Pertama kisaran kerugian di atas Rp10 juta karena selama setahun kotak amal tidak dibuka.
“Selang tidak berapa lama, kotak amal tersebut juga dicuri lagi. Pengalaman di kejadian pertama, isi kotak amal diambil sebulan sekali. Namun, masih lumayan banyak Mas,” kata Gus Wahid.
Selanjutnya kejadian serupa terjadi lagi, sebuah motor matik jenis Vario yang belum genap seminggu juga digasak pencuri. Saat it, jamaah tengah beribadah. Tapi, ketika usai beribadah, motornya hilang.
“Baru yang kejadian ketiga ini, motor yang hilang. Pengurus sepakat untuk memasang kamera CCTV. Tidak hanya itu, kami juga tempel peringatan di dinding masjid bahwa di sekeliling sudah terpasang CCTV. Namun, ternyata tetap saja diambil oleh pencuri,” terangnya.
Dia juga menyampaikan, kotak amal yang diletakkan di samping depan pintu masjid ini juga diisikan pasir yang hampir penuh. Harapannya, tidak mungkin kotak amal ini kuat diangkat pencuri.
“Memang kalau sendirian berat, Mas. Dari CCTV tadi ada dua orang mengangkat dan diletakkan di bak belakang mobil pickup,” terangnya.
Diberitakan sebelumnya, komplotan pencuri menggasak kotak amal Masjid Baiturrohman di Desa Kradenan, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. Kejadian pencurian ini terjadi di masjid yang berada di pinggir Jalan Daendles itu pada Selasa (22/08/2023), sekitar pukul 00.15 WIB.
Aksi pencurian itu terekam kamera CCTV yang ada di sudut masjid. Dalam rekaman itu, terlihat terduga pelaku ada tiga orang.
Writer: Mochamad Abdurrochim
Editor: Dwi Lindawati