Tips  

7 Tips Mendaki Gunung Bagi Pemula

mendaki gunung tugu jatim
Ilustrasi mendaki gunung. Foto: Pinterest

Tugujatim.id – Dari sekian banyak tempat berlibur, gunung menjadi salah satu tempat favorit yang kerap dikunjungi. Mendaki gunung juga dapat menjadi sarana olahraga untuk menjaga kebugaran tubuh.

Namun, alangkah baiknya Anda mengerti dan paham mengenai kelengkapan apa saja yang diperlukan untuk pendakian gunung. Walaupun untuk liburan, tetapi pendakian gunung akan berbahaya dan dapat mengancam nyawa jika kurang mengerti segala macam unsur pendakian gunung.

Nah untuk pendakian yang lebih aman, berikut tujuh tips mendaki gunung:

1. Izin Orang Tua

Tak hanya pergi ke gunung, restu atau ijin orang tua menjadi yang utama. Karena bagaimanapun, orang tua yang akan selalu menjaga kita semua dalam restu dan doanya.

2. Ajak Teman Berpengalaman

Sangat disarankan bagi Anda yang pemula, mendaki bersama teman yang sudah berpengalaman akan memudahkan Anda dalam melalukan pendakian. Selain dapat membantu secara pengetahuan, teman yang lebih berpengalaman akan memberikan rasa aman dan tenang selama mendaki.

3. Riset Terhadap Gunung

Salah satu bagian yang penting adalah riset mengenai unsur apa saja yang perlu diperhatikan di gunung itu. Sebagai contoh, sebagian gunung memiliki harga masuk dan peraturan yang berbeda-beda. Kontur tanah atau jalur pendakian juga harus diperhatikan, landai atau menanjak curam.

Untuk mengetahui lebih mudah, manfaatkan teman yang sudah pernah mendaki di tempat tersebut. Selain teman, manfaatkan juga sosial media untuk informasi yang lebih lengkap.

Sangat disarankan bagi pemula mendaki gunung yang tidak terlalu tinggi. Karena sebagai permulaan, gunung yang terlalu tinggi malah akan menyiksa anda secara fisik dan batin.

4. Perhatikan Prakiraan Cuaca

Idealnya, pendakian gunung dilakukan pada musim kemarau. Bukan tanpa alasan, musim kemarau dinilai cocok terhadap medan tanah atau jalur yang ada di pegunungan. Jalur dan tempat camping yang kering akan memberikan rasa aman dan nyaman terhadap ekspedisi Anda.

Maka, harus diperhatikan pada zona gunung yang akan dituju. Apabila hujan ringan tidak terlalu menjadi masalah, tetapi jika intensitas curah hujan tinggi, lebih baik tunda atau tunggu sampai cuaca membaik. Biasanya jika cuaca buruk, akan diberi tahu oleh penjaga basecamp agar tidak naik terlebih dahulu.

5. Siapkan Peralatan dan Perlengkapan

Jika pendakian dilakukan secara tim, maka siapkan bekal makanan dan perlatan secara komplit serta merata agar beban yang dibawa juga dibagi rata. Di sinilah yang sering kurang diperhatikan oleh para pendaki pemula. Apabila ingin lebih ringan dengan mengurangi peralatan utama, justru di situlah yang akan membahayakan tim.

Untuk keperluan pribadi, biasanya wajib mempersiapkan baju ganti, jaket, matras, sleeping bag, senter, dan mantel hujan. Segala sesuatu yang dipersiapkan harus sudah mencakup kemungkinan untuk perubahan cuaca yang sering terjadi.

6. Siapkan Fisik

Sebelum tiba hari untuk pendakian, alangkah baiknya seminggu atau dua minggu sebelumnya melatih fisik terlebih dahulu. Hal ini dilakukan supaya badan tidak kaget dan terlalu letih terhadap medan yang ada di gunung.

7. Bulatkan niat

Setelah mempersiapkan segala sesuatunya, yang terakhir adalah bulatkan niat untuk berangkat atau tidak. Karena tak jarang, seorang pendaki pemula masih ragu terhadap dirinya sendiri ataupun timnya.

Hal ini berkaitan dengan banyak faktor. Dari segi cuaca, medan jalur, dan mitos-mitos yang dapat mempengaruhi seorang pendaki pemula menjadi ragu.

Berikut tips yang dapat Anda perhatikan untuk memulai pendakian. Selalu mengingatkan kepada teman atau tim, yang perlu diperhatikan juga di gunung adalah tidak membuang sampah sembarangan dan dapat memelihara ekosistem sekitar.