Fakta Baru Terdakwa Bos Tambang Diduga Ilegal di Gempol Pasuruan, Ternyata Pernah Diadukan ke Jokowi dan Kemensesneg

Dwi Lindawati

Kriminal

Terdakwa bos tambang diduga ilegal. (Foto: Laoh Mahfud/Tugu Jatim)
Terdakwa Andreas Tanudjaja, bos tambang diduga ilegal saat digelandang di Pengadilan Negeri Bangil. (Foto: Laoh Mahfud/Tugu Jatim)

PASURUAN, Tugujatim.id – Sidang lanjutan kasus terdakwa bos tambang diduga ilegal di Desa Bulusari, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, kembali digelar Pengadilan Negeri Bangil pada Senin (14/11/2022). Dalam agenda sidang keterangan saksi-saksi kali ini, terungkap fakta baru bahwa terdakwa Andreas Tanudjaja pernah diadukan ke Presiden Jokowi hingga Kementerian Sekretariatan Negara (Kemensesneg).

Dalam sidang terdakwa bos tambang diduga ilegal itu, JPU Kejari Kabupaten Pasuruan menghadirkan dua saksi yakni pegawai Kemensesneg dan aparat Mabes Polri. Saksi dari Kemensesneg R. Hadi Nugroho mengatakan, pada 2017 pihaknya mendapat surat aduan dari masyarakat terkait dugaan tambang ilegal di Desa Bulusari. Surat aduan tersebut berisi tentang adanya aktivitas pertambangan yang menyebabkan kerusakan lingkungan.

Berselang tiga tahun, surat aduan kembali dilayangkan oleh Bupati Pasuruan ke Presiden Joko Widodo pada 2020 dengan isi yang tidak jauh berbeda.

“Atas aduan itu, saya dan tim lainnya turun ke lokasi pada 2021. Di sana terlihat bekas galian tambang yang sudah tidak beraktivitas. Juga 4 rumah contoh yang dipasang police line,” ujar Hadi melalui sambungan video conference.

Selain itu, Hadi mengungkapkan terdakwa bos tambang diduga ilegal Andreas Tanudjaja juga sempat mendatangi kantor Kemensesneg. Menurut dia, Andreas datang bersama seorang jenderal bintang satu dan menjelaskan bahwa dia akan membangun perumahan prajurit di kawasan tersebut.

Namun anehnya, terdakwa tidak menunjukkan peta rencana pembangunan perumahan prajurit.

“Intinya, terdakwa mau menjelaskan soal perumahan prajurit, tapi dia tidak menunjukkan master plan-nya,” ungkapnya.

Namun setelah diselidiki, ternyata pembangunan perumahan prajurit tersebut diduga hanya modus terdakwa untuk memuluskan niatnya mengeruk tambang pasir dan baru.

Sementara itu, Wahyudi selaku pelapor dari pihak Mabespolri memberikan kesaksian bahwa dugaan tambang ilegal di Desa Bulusari berdampak pada rusaknya lingkungan.

“Tahun 2020, tim saya ke lokasi dan melihat sudah ada bukaan lahan. Tebingnya jadi curam di sekitar pemukiman warga,” jelasnya.

Atas temuan di lokasi, Wahyudi kemudian membuat laporan ke Mabespolri terkait dugaan penambangan tanpa izin di Desa Bulusari. Meski begitu, Wahyudi mengaku dirinya tidak banyak tahu siapa-siapa saja pihak yang melakukan aktivitas penambangan. Dirinya hanya mengetahui terdakwa Andreas sebagai pemilik sertifikat tanah.

“Saya hanya tahu dari BPN kalau sertifikatnya atas nama Andreas Tanudjaja,” ujarnya.

Popular Post

Gus Fawait.

Gus Fawait Resmi Teken SK Honorer PPPK Tahap 1 dan Libur Guru, Utamakan Kesejahteraan Tenaga Kerja

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Bupati Jember Muhammad Fawait (Gus Fawait) menandatangani dua kebijakan vital, yaitu terkait SK honorer PPPK yang lolos ...

Keunggulan iPhone 17.

8 Keunggulan iPhone 17 Siap Jadi Primadona Dibanding Seri iPhone 16: Lebih Canggih, Lebih Kuat, dan Lebih Tipis!

Dwi Linda

Tugujatim.id – Apple kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui iPhone 17 yang diklaim memiliki banyak peningkatan dibandingkan seri sebelumnya. Dengan berbagai ...

barito renewables energy dok bni sekuritas 169 ezgif.com png to webp converter

Saham BREN, Kinerja, Prospek, dan Analisis Mendalam

ilmi habibi

Tugujatim.id – Saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) menjadi salah satu emiten yang menarik perhatian investor di Bursa Efek ...

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Puting beliung di Jember.

Angin Puting Beliung di Jember Rusak Rumah Warga Desa Jambearum, Dua Dusun Terdampak!

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Angin puting beliung di Jember, Jawa Timur, terjadi pada Jumat (28/02/2025). Akibatnya, sejumlah rumah warga di Desa ...

KAI

12 Ribu Pelanggan Kereta Api Manfaatkan Awal Ramadan ‘Munggahan’ di Kampung Halaman

Darmadi Sasongko

MALANG, Tugujatim.id – Volume Pelanggan Kereta Api di Stasiun Malang periode Jumat (28/2) hingga Minggu (2/3) total sebanyak 12.028 orang ...