MALANG, Tugujatim.id – Stadion Gajayana, Kota Malang, bagian luar bakal dirombak oleh dinas kepemudaan, olahraga, dan pariwisata (disporapar). Rencananya, mereka akan menganggarkan Rp200 juta untuk merombaknya jadi dua lapangan mini soccer.
Kabid Olahraga Disporapar Kota Malang Wahyu Setyawan mengatakan, perombakan lapangan sepak bola itu akan dimulai pada Maret 2023. Dia mengatakan, perombakan lapangan menjadi mini soccer itu sekaligus untuk mendompleng peningkatan retribusi atau Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Malang.
“Renovasi akan dimulai pada Maret 2023. Rencananya akan selesai sekitar sebulan. Anggarannya sekitar Rp200 juta. Tujuannya untuk meningkatkan PAD,” ujarnya pada Senin (27/02/2023).
Dia mengatakan, Disporapar Kota Malang ditarget bisa memenuhi PAD sebesar Rp450 juta pada 2023. Target meningkat daripada target PAD 2022 lalu sebesar Rp210 juta.
Dia mengatakan, perombakan lapangan luar Stadion Kanjuruhan menjadi dua lapangan mini soccer ini diharapkan mampu meningkatkan PAD Kota Malang. Wahyu mengatakan, perombakan akan mulai dengan pembagian lapangan menjadi dua, perbaikan rumput, perbaikan gawang, hingga penambahan lampu penerangan stadion.
Rencananya, perombakan Stadion Gajayana menjadi mini soccer itu akan selesai sekitar April 2023. Menurut dia, tarif sewanya sekitar Rp200 ribu per 2 jam.
“Harga sewa perkiraan sekitar Rp200 ribu untuk 2 jam. Tapi, saya harus memastikan dulu dengan appraisal melalui BKAD Kota Malang,” ujarnya.