JEMBER, Tugujatim.id – Aksi terduga fotografer cabul di Kecamatan Balung, Kabupaten Jember, terbongkar lewat postingan di media sosial hingga viral. Modusnya, dia menawari perempuan-perempuan muda untuk menjadi model untuk dipotret.
Usai aksi terduga fotografer cabul viral, para korban yang terdiri dari tiga mahasiswi membuka suara dengan mendatangi Mapolres Jember, Jawa Timur, Rabu (22/05/2024).
Salah seorang korban yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan, awalnya terduga fotografer cabul ini menawarinya sebagai model lewat direct message (DM) Instagram. Karena korban tertarik, dia disuruh datang ke studio milik fotografer. Syaratnya, dia membawa dress hitam.
Baca Juga: Viral Oknum Fotografer Cabul di Balung Jember, Tiga Mahasiswi Buka Suara Datangi Mapolres
Sampai di studio foto, dia mengatakan, bukan pemotretan. Tapi, oknum fotografer cabul tersebut mengarah pada dugaan tindak pelecehan seksual.
“Di sana tidak sesuai ekspektasi, pelaku melakukan aksi tidak senonoh pada perempuan-perempuan yang diminta menjadi model di studionya,” ujar salah seorang korban pada Jumat (24/05/2024).
Para korban juga mengaku sempat dilecehkan dengan memegang (maaf) payudara dan alat kelaminnya. Ada juga beberapa korban yang menceritakan sempat diajak aksi tindak asusila.
Korban menjelaskan, diduga kejadian tersebut terjadi sejak 2020 atau empat tahun lalu, tetapi para korban mulai bermunculan dan berani melaporkan akhir-akhir ini. Bahkan, jumlah korban dari fotografer tersebut mencapai puluhan perempuan yang diiming-imingi menjadi model.
Dalam melancarkan aksinya, korban menjelaskan, terduga fotografer cabul tersebut akan melakukan sesi pemotretan satu per satu jika studio sedang dalam kondisi ramai. Sedangkan model yang menunggu akan ditempatkan di lokasi sebelum pemotretan.
Parahnya, korban menjelaskan, jika model berhijab sering kali diminta untuk melepas hijab oleh fotografer. Bahkan, jika tidak dituruti, sang fotografer akan mengancam dan melakukan tindak kekerasan.
Sembari kasus ini bergulir, Pengawas Penyidik (Pawasidik) Polres Jember Iptu Naufal Muttaqin meluruskan dugaan terjadinya pelecehan seksual tersebut. Dia menyatakan akan melakukan penyelidikan lebih lanjut atas kejadian tersebut.
“Saat ini sudah ada laporan yang masuk kepada kami, kebetulan pelapor datangi Mapolres Jember,” ujarnya.
Dia menegaskan, pihaknya akan mendalami kasus tersebut yang ditindaklanjuti dengan pemeriksaan ke tahap selanjutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Diki Febrianto
Editor: Dwi Lindawati