MALANG – Sebanyak 26 peserta pelaksanaan SKB CPNS (Seleksi Kompetensi Bidang Calon Pegawai Negeri Sipil) Kabupaten Malang reaktif virus corona. Hal itu merupakan data pelaksanaan selama 3 hari ini, padahal rencananya seleksi ini akan dilaksanakan selama 5 hari untuk Kabupaten Malang.
Hasil reaktif COVID-19 dari peserta SKB CPNS itu sendiri diungkapkan oleh Kepala BKPSDM Kabupaten Malang, Nurman Ramdansyah.
“Ini memang kita rapid test kemarin ada yang terindikasi reaktif kita tempatkan di tempat khusus yaitu di bilik-bilik. Kalau kemarin ada 13 peserta yang reaktif, di hari pertama ada 5 dan hari ini ada 8 peserta,” ungkap Nurman Ramdansyah saat ditemui di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Senin (28/09/2020).

Baca Juga: 31 Penghuni Ponpes Al Izzah Kota Batu Positif COVID-19
Oleh sebab itu, untuk mencegah penularan virus, para peserta dan petugas SKB CPNS diwajibkan memakai APD (Alat Pelindung Diri). “Untuk mencegah penularan itu kita wajibkan Protokol Kesehatan seperti petugas memakai APD lengkap. Sedangkan yang hamil atau yang sakit kita berikan pelayanan khusus,” tegasnya.
Selain Kabupaten Malang, rencananya SKB di Pendopo Agung Kabupaten Malang akan dilaksanakan oleh 4 daerah lainnya. “Di sini diikuti oleh 4 Kabupaten dan Kota yaitu Kabupaten Malang, Kota Malang, Kabupaten Pasuruan dan Kota Pasuruan. Total peserta dari 4 Kabupaten dan Kota tersebut sekitar 4.800 peserta,” jelasnya.
“Untuk tahap pertama adalah Kabupaten Malang selama 5 hari, kemudian dilanjutkan Kabupaten Pasuruan, Kota Pasuruan dan Kota Malang,” sambungnya.
Namun, Nurman memastikan jika peserta yang reaktif virus corona adalah peserta tes CPNS Kabupaten Malang. “Ini yang reaktif adalah peserta dari Kabupaten Malang, karena lima hari ini adalah jadwalnya Kabupaten Malang,” tegasnya.
Baca Juga: Kasus COVID-19 Terus Meningkat, Khofifah Bakal Realisasi RS Lapangan Darurat di Malang
Lebih lanjut, ia mengatakan jika tes SKB CPNS Kabupaten Malang ini adalah tahapan terakhir. “Sekarang seleksi CPNS ini masuk dalam tahap 2 atau tahap terakhir ini adalah SKB (Seleksi Kompetensi Bidang),” jelasnya.
Ia menjelaskan jika harusnya tes ini dilaksanakan pada Bulan Mei 2020 lalu. “Ini sebenarnya harusnya SKB dilaksanakan pada Bulan Mei 2020 lalu, tapi karena corona ini sehingga baru dilaksanakan hari ini,” pungkasnya. (rap/gg)