MALANG, Tugujatim.id – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Malang terus berupaya untuk memberikan pelatihan-pelatihan untuk mengantisipasi terjadinya ledakan angka pengangguran akibat kondisi pandemi Covid-19 dan kebijakan PPKM yang terus berkepanjangan. Salah satu yang jadi andalan mereka yakni pelatihan digital marketing.
Kepala Disnaker Kabupaten Malang, Yoyok Wardoyo mengatakan bahwa pihaknya kini terus memformulasikan strategi pemulihan ekonomi demi menekan angka pengangguran di Kabupaten Malang.
“Untuk mengatasi penganggungaran di era pandemi ini, strategi kami adalah mengadakan pelatihan. Arah pelatihan ini yang harus kami formulasikan agar bisa minimal melakukan kegiatan yang bisa menghasilkan uang,” ujarnya, Kamis (26/8/2021).
Untuk itu, kini pihaknya tengah menggencarkan pelatihan digital marketing kepada masyarakat di Kabupaten Malang. Digital marketing menurutnya, akan efektif digencarkan dalam kondisi saat ini. Di mana masyarakat dianjurkan memaksimalkan media digital sebagai penunjang aktivitas sehari hari.
Menurutnya, masyarakat juga harus bisa membaca peluang yang ada ditengah pagebluk Covid-19 ini. Salah satunya dengan memanfaatkan teknologi digital dalam memasarkan usahanya. Terlebih saat ini ritme perdagangan secara online tengah naik daun dan menjadi pilihan utama.
Dia juga berpesan kepada masyarakat untuk lebih kreatif dan inovatif dalam mengembangkan usahanya agar dapat bertahan dimasa sulit seperti ini. Untuk itu dia juga membuka kesempatan bagi masyarakat yang berminat belajar digital marketing.
“Pelatihan yang kami lakukan selama ini difokuskan pada materi digital marketing. Agar mereka bisa memahami bekerja mendapatkan uang secara online. Upaya kami seperti itu, mereka bisa menjual makanan olahan, kerajinan dan lainnya secara online,” tuturnya.
Dia berharap melalui pelatihan digital marketing, masyarakat bisa meningkatkan kualitas perekonomian masing masing. Sehingga angka pengangguran di Kabupaten Malang bisa ditekan.