2 Tahun Mati Suri, Pantai Sendiki Malang Selatan Kembali Dikunjungi 1.050 Orang selama Liburan

Dwi Lindawati

NewsWisata

Pantai Sendiki Malang. (Foto: Maria Diana Kemba/Tugu Jatim)
Suasana Pantai Sendiki Malang Selatan pada Selasa (10/05/2022). (Foto: Maria Diana Kemba/Tugu Jatim)

MALANG, Tugujatim.id – Sejak dua tahun terakhir mati suri karena dilanda pandemi Covid-19, Pantai Sendiki Malang Selatan, Kabupaten Malang, tak menerima kunjungan wisatawan. Namun, semakin melandainya kasus pandemi saat ini, pantai ini mulai bergeliat karena sudah mulai operasional lagi.

Kini sejak diperbolehkannya masyarakat berlibur oleh pemerintah, kunjungan wisatawan ke Pantai Sendiki Malang melonjak. Hal ini dibenarkan oleh Ketua Kelompok Pantai Sendiki Malang Selatan Pratik Nyo Adi.

Dia mengatakan, hingga saat ini Pantai Sendiki Malang sudah dikunjungi 1. 050 orang dengan jumlah pengunjung terbanyak berasal dari Mojokerto.

“Ramainya ya saat liburan Idul Fitri ini, pengunjung bisa sampai 1.050 orang selama tujuh hari liburan. Dua tahun terakhir ini memang tidak dibuka sama sekali karena pandemi Covid-19,” katanya pada Selasa (10/05/2022).

Dia mengatakan, ini justru sangat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang sangat ramai dikunjungi wisatawan.

“Sangat berbeda dari tahun sebelumnya yaitu 2019. Kala itu pengunjung yang berwisata bisa mencapai 2.500 orang. Ada yang nge-camp juga, tapi ada yang langsung pulang,” tambahnya.

Namun di balik ramainya pengunjung, pengelola Pantai Sendiki ini mengeluhkan keadaan lingkungan.

“Sampai saat ini pengelolaan Pantai Sendiki murni punya kelompok masyarakat dan pengelolaannya masih diatur masyarakat setempat. Ini juga mau kami kembalikan lagi fasilitas-fasilitas yang rusak seperti rumah pohon, pos pantau, dan lain-lainnya,” ungkap pria yang juga mantan kepala dusun ini.

Meski pengelolaannya masih dilakukan sendiri oleh warga, tapi pihak pegawai sangat memperhatikan kebersihan dan keamanan untuk pantai dan wisatawannya. Dalam mengelola tempat wisata ini, Pratik bersama rekannya memanfaatkan keuntungan dari penjualan tiket.

“Keuntungan ini mau dibuatkan fondasi dasar dalam jangka panjang untuk meneruskan sistem. Hasilnya dikumpulkan, kemudian 60 persen untuk karyawan dan 40 persen disiapkan guna pembangunan ke depannya,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala Desa Tambak Rejo Yonathan Saptoes juga menyampaikan bahwa saat ini mereka masih melakukan pengajuan kepada Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) untuk pengembangan Pantai Sendiki.

“Sementara belum ada konsepnya, tapi masih diusahakan untuk masuk ke Bumdes biar ada perkembangan ke desanya juga. Untuk terealisasikannya kapan, masih belum tahu,” tutupnya.

 

 


Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim

 

 

Popular Post

Mengusahakan Pertolongan Ilahi.

Kisah Hidup Pendiri Wardah Resmi Tayang di YouTube, Ini Sinopsis Film “Mengusahakan Pertolongan Ilahi”

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Kisah hidup Nurhayati Subakat, sosok di balik kesuksesan PT Paragon Technology and Innovation, hadir dalam film bertajuk ...

Ansor Kota Malang.

PC GP Ansor Kota Malang Terima CSR Tugu Malang ID dan Times Indonesia, Tingkatkan Kader Melek Digital

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Malang menerima bantuan dana corporate social responsibility (CSR) dari ...

Khofifah.

Khofifah-Emil Silaturahmi ke Rumah Jokowi usai Retreat di Magelang, Ini Isi Petuahnya!

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Gubernur dan Wakil Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak usai mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah, ...

Pelaku mutilasi wanita asal Blitar.

Update! Pelaku Mutilasi Wanita asal Blitar dalam Koper Merah: Mulai Menyesal, Kerap Menangis saat Ingat Anak

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Rohmat Tri Hartanto alias Antok, 33, pelaku pembunuhan dan mutilasi Uswatun Khasanah, 29, seorang sales promotion girl ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

Tempuran Mojokerto.

Kurang dari Setahun, Tempuran Mojokerto Terendam Banjir Tiga Kali

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Banjir luapan di ...