Tidak Biasa di Tuban, Calon Pengantin Pria Berikan Seserahan Berupa Sapi, Emas, Perabot, Sembako, Batik hingga Sangkar Ayam

TUBAN, Tugujatim.id – Beberapa wilayah di Kabupaten Tuban memang memiliki keunikan tersendiri untuk seserahan calon pengantin pria ke pengantin putri. Tapi, biasanya nilainya tidak sampai ratusan juta bahkan sekedarnya.

Kali ini, ada seserahan pengantin pria yang terbilang unik nilai hingga ditaksir Rp 200 juta. Nilai ini diwujudkan menjadi beberapa barang-barang yang kemudian diserahkan kepada calon pengantin putri. Hal ini tidak biasanya terjadi di Kabupaten Tuban.

Seserahkan yang sempat menghebohkan ini diterima oleh mempelai putri yang bernama Endang (19). Dia adalah putri pasangan Alm Wailan dan Sumini, warga Dusun Gendhong, Desa Margorejo, Kecamatan Kerek, Tuban. Endang dipersuntung kekasihnya Abdul Qohar (25) warga Desa Kedungrejo, Kecamatan setempat, Kabupaten Tuban.

Menurut penuturan salah satu keluarga calon mempelai putri, Juanto, bahwa seserahan biasanya dilakukan sebelum akad nikah. Rencananya, kedua mempelai ini akan melangsungkan akad nikah pada Senin depan yang bertepatan pada 25 Juli 2022.

“Insya Senin depan ini akadnya,” kata Juanto kepada Tugu Jatim, Rabu (20/7/2022).

Tradisi seperti ini memang sudah lama dilakukan oleh pihak keluarga calon mempelai pengantin secara turun temurun walaupun nilai tidak sebesar kali ini.

Sebelum menyerahkan barang seserahan, kedua belah pihak terlebih dahulu bertemu dan menyepakati besaran atau barang yang akan diminta atau diberikan.

“Jadi ada kesepakatan antar kedua pihak. Itupun tradisi ini dilakukan pada kalangan tertentu yang memang benar-benar mampu,” terangnya.

Adapun seserahan itu berupa satu ekor sapi ukuran besar, perabotan rumah tangga, sembako, peralatan rumah, ranjang, sprinbed, gabah satu pick up, jagung satu pick up, beras 50 sak, emas 3 ons dan beberapa kain batik gedog khas Tuban. Diperkirakan total dari seserahan itu senilai Rp 200 juta rupiah.

Sementara itu, Puput, dari pihak keluarga mempelai pria yang mengantarkan seserahan menyebutkan, hantaran ini diserahkan terlebih dulu kepada mempelai putri untuk digunakan saat resepsi.

“Ini yang laki-laki belum ke sini, hanya seserahan saja untuk acara besuk (akad nikah dan resepsi, red),” sambungnya.