KEDIRI, Tugujatim.id – Kasus Covid-19 di Kabupaten Kediri masih menunjukkan kondisi yang kurang baik. Dalam sepekan, kasus kematian tercatat 26 orang. Hal itu menambah jumlah total kasus meninggal menjadi 1.270 orang.
Data tersebut dilihat dari rilis resmi Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Kediri mulai 25 Februari-3 Maret 2022. Dari data tersebut terhitung kasus kematian ada 26 orang. Sedangkan saat ini kasus aktif masih berjumlah 2.449 orang.
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengatakan, tingginya kasus kematian tersebut menjadi perhatian pemerintah. Dia mengungkapkan akan mencarikan solusi untuk menurunkan angka kematian.
“Iya memang masih tinggi kasusnya. Setelah acara ini, kami akan rembukan dulu sama Pak Ketua DPRD, Pak Dandim, dan Pak Kapolres untuk mencarikan solusi mengatasinya,” ungkap Dhito saat ditemui setelah acara evaluasi penanganan Covid-19 bersama forkopimcam Kabupaten Kediri pada Jumat (04/03/2022).
Dhito menambahkan, angka kasus meninggal yang naik tersebut bukan hanya dari serangan virus saja. Dia menyebut faktor tingginya komorbit pasien yang mengakibatkan kematian.
“Faktor utamanya bukan karena Covid-nya, tapi komorbitnya. Jadi yang bersangkutan belum divaksin karena komorbitnya tinggi,” ungkapnya.
Untuk diketahui, bupati Kediri bersama forkopimcam kembali melakukan rapat koordinasi untuk penanganan pandemi Covid-19. Acara yang berlangsung di Gedung Convention Hall SLG pada Jumat (04/03/2022) tersebut mengevaluasi penanganan pandemi sekaligus penyerahan penghargaan kepada kecamatan dengan tingkat capaian vaksinasi tertinggi.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim