News  

Antisipasi Longsor, Pemkab Pasuruan Bangun 125 Tembok Penahan Tanah

Dinas PU dan Bina Marga Kabupaten Pasuruan saat meninjau pembangunan tembok penahan tanah. (Foto: Dinas PU dan Bina Marga Kabupaten Pasuruan/Tugu Jatim)
Dinas PU dan Bina Marga Kabupaten Pasuruan saat meninjau pembangunan tembok penahan tanah. (Foto: Dinas PU dan Bina Marga Kabupaten Pasuruan)

PASURUAN, Tugujatim.id – Pemkab Pasuruan tengah mempersiapkan upaya antisipasi potensi bencana longsor yang terjadi di musim hujan. Salah satunya dengan membangun sebanyak 125 tembok penahan tanah yang tersebar di 24 kecamatan di wilayah Kabupaten Pasuruan.

Kabid Pembangunan Jalan dan Jembatan Dinas PU dan Bina Marga Cahyo Fajar menyatakan, tembok penahan tanah (TPT) berfungsi untuk menahan agar jalan dan tebing tidak longsor sehingga bisa menahan terjangan air hujan.

“Fungsi TPT membuat jalan lebih kuat dan tahan gerusan air hujan. Apalagi bulan-bulan ini hujan turun deras-derasnya. Kalau sudah dibangun, insyaa Allah lebih aman,” ujar Cahyo.

Dia mengungkapkan, progres pembangunan tembok penahan tanah sudah dilakukan 50 persen.

“Pembangunan sudah berjalan dan sekarang tinggal merampungkan sekitar 50 persennya saja,” ujar Cahyo.

Dia melanjutkan, hingga kini sudah berdiri sekitar 70 tembok penahan tanah yang selesai dibangun Dinas PU dan Bina Marga Kabupaten Pasuruan.

“Tahap satu sudah selesai 70 titik tembok penahan tanah, sisanya masuk tahap 2,” ujarnya.

Meski begitu, dinas PU dan bina marga sempat mengalami kendala dalam penyelesaian pembangunan tembok penahan tanah tahap pertama yang belum sepenuhnya selesai.

“Pembangunan TPT tahap pertama ada yang selesai, ada juga yang belum, ya kendalanya pas musim hujan gini sering tiba-tiba hujan, belum lagi medannya juga susah,” ungkapnya.

Targetnya, paling lama Desember 2021, dinas PU dan bina marga menjanjikan semua pembangunan tembok penahan tanah akan selesai.

“Semoga kalau tidak ada kendala ya sebelum akhir tahun pembangunan sudah selesai semua,” ujarnya.