Apresiasi Jukir Kota Madiun, Gubernur Jawa Timur Beri Santunan

MADIUN, Tugujatim.id – Raut wajah bahagia ratusan Juru Parkir (Jukir) Kota Madiun begitu tampak kala Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, datang Senin (25/4/2022).

Gubernur Jatim itu tak hanya datang berkunjung ke Kota Madiun, namun mengundang 500 Jukir se Kota Madiun ke Badan Koordinator Wilayah (Bakorwil). Dia membagikan bingkisan dan santunan lebaran untuk mereka.

“Alhamdulillah, terima kasih Bu Gubernur,’’ ujar Imam, salah seorang Jukir Kota Madiun setelah menerima santunan.

Gubernur Khofifah sengaja mengagendakan kegiatan tersebut di sela-sela aktivitasnya. Orang nomor satu di Jatim itu mengunjungi beberapa wilayah Madiun Raya. Bingkisan berisi sembako serta uang santunan pun disiapkan Gubernur sebagai apresiasi pada para Jukir yang juga berkiprah membawa nama Kota Madiun harum di mata wisatawan yang datang.

“Juru Parkir adalah garda terdepan yang akan membawa harmoni di Kota Madiun, mudah-mudahan panjenengan semua diberikan kesehatan, kekuatan, keselamatan dan rezeki yang luas oleh Allah subhanahu wa ta’ala,” ucap Gubernur usai memberi santunan di Kantor Bakorwil Madiun.

Dikatakan Gubernur, tamu yang ingin ketemu Wali Kota Madiun harus terlebih dulu ketemu Jukir, sehingga keramahan sangat diperlukan.

“Selamat jalan mudah-mudahan sehat, dan selamat, sukses dan seterusnya. Kalau itu doa muncul dari Juru Parkir, maka doa itu oleh malaikat akan dikembalikan kepada panjenengan,” ungkapnya.

Gubernur juga berpesan pada para jukir untuk mendoakan keselamatan ke para pelanggan. Berbagai manfaat pasti didapatkan.

“Malaikat akan memberikan keselamatan kepada panjenengan semua. Kalau doa kesehatan, kesuksesan malaikat juga akan memberikan doa kesehatan dan kesuksesan,’’ tegasnya.

Wali Kota Madiun, Maidi, menuturkan para juru parkir ini dikoordinir secara profesional oleh pengelola pihak ketiga. Para Jukir juga secara bertahap diberikan asuransi. Sehingga jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, bisa meringankan beban para Jukir.

“Jadi Jukir di Kota Madiun ini tidak hanya melayani, tapi juga dilayani,’’ kata Maidi.

Di hadapan Gubernur, Maidi menambahkan, Jukir merupakan penerima tamunya pemerintah kota. Jadi, lanjutnya, apabila ada tamu dari luar kota, pasti yang menemui pertama kali adalah Jukir.

Oleh sebab itu, sering ada pembinaan baik itu sikap dan tingkah lakunya, cara berpakaian, dan setiap ada tamu berkunjung harus ada kata-kata baik. Salah satunya selamat datang di kota Madiun, kalau pulang selamat jalan mudah-mudahan selamat sampai tujuan.

“Jukir walaupun di tepi jalan tetapi juga ikut andil dalam pertumbuhan ekonomi, hingga saat ini pertumbuhan ekonomi di Madiun cukup menggembirakan,” ungkapnya. (Ads)