BATU, Tugujatim.id – Aremania terus menuntut keadilan atas Tragedi Kanjuruhan pada Sabtu lalu (01/10/2022). Usai menggelar aksi di Kantor Kejari Kota Malang pada Senin (31/10/2022), kini Aremania giliran meminta tanggung jawab Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Batu pada Selasa (01/11/2022).
Kejari Kota Batu Agus Rujito memang didesak massa untuk menghubungi kejati saat itu juga. Bahkan, perwakilan Aremania termasuk Anto Baret menyaksikannya. Sayangnya, pihak Kejati Jatim menyampaikan berkas perkara yang dimaksud sudah ditetapkan berstatus P18. Artinya, berkas perkara itu tidak diterima karena belum lengkap.

“Tadi saya langsung hubungi rekan di Kejati Jatim. Informasinya berkas perkara dinyatakan belum lengkap atau P18,” ungkap Agus di hadapan ratusan Aremania.
Also Read
Setelah berkas perkara dinyatakan P18, dia berjanji membantu memantau.
”Kalau ada Aremania yang ingin tahu, jangan sungkan-sungkan ke sini karena itu adalah informasi publik,” tegasnya.

Sementara itu, perwakilan Aremania yang diwakili tokoh sesepuh Anto Baret menegaskan agar petinggi hukum dapat menegakkan hukum seadil-adilnya atas Tragedi Kanjuruhan. Sebab, dia mengatakan, ada 135 korban jiwa yang melayang akibat tembakan gas air mata. Dia mewanti-wanti agar penegak hukum bergerak sesuai hati nurani.
“Jangan sampai kepercayaan kami terhadap hukum luntur. Jangan sampai uang jadi panglima tertinggi di Bumi Arema. Jangan sampai hukum bisa dibeli,” tegasnya.

Prinsipnya, Aremania menolak jika penegakan hukum kepada tersangka penembakan gas air mata hanya dijerat dengan Pasal 338 dan 340 KUHP.
”Kami hanya ingin keadilan, seadil-adilnya untuk para korban. Kalau hukum mengkhianati kami, jangan salahkan kami juga tidak akan menganggap hukum itu ada,” tegasnya.