Bupati Tuban Kembali Sidak, Ternyata Banyak Warga Miskin Tak Dapat Bansos Apa pun!

Dwi Lindawati

News

Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky mengecek kondisi warga yang tak mendapat bantuan sosial, pada Kamis (29/07/2021). (Foto: Humas Pemkab Tuban/Tugu Jatim)
Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky mengecek kondisi warga yang tak mendapat bantuan sosial, pada Kamis (29/07/2021). (Foto: Humas Pemkab Tuban)

TUBAN, Tugujatim.id – Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky kembali menggelar inspeksi mendadak (sidak) di 2 kecamatan, yakni Kecamatan Palang dan Semanding, Kamis (29/07/2021). Mas Bupati, sapaan akrabnya, menemukan beberapa permasalahan terkait penanganan bantuan sosial (bansos) untuk warga miskin dan terdampak Covid-19.

Sidak kali kedua ini digelar untuk memastikan bansos yang diterima warga telah sesuai dan tepat sasaran. Ternyata, Mas Bupati menemukan banyak warga yang membutuhkan bantuan, tapi belum ter-cover dalam program bansos apa pun.

Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky bersama Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos dan P3A) Eko Julianto meninjau warga miskin di beberapa kecamatan, pada Kamis (29/07/2021). (Foto: Humas Pemkab Tuban/Tugu Jatim)
Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky bersama Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos dan P3A) Eko Julianto meninjau warga miskin di beberapa kecamatan, pada Kamis (29/07/2021). (Foto: Humas Pemkab Tuban)

“Masalah yang ditemukan masih sama seperti sidak kemarin, tapi di sini banyak sekali warga miskin yang seharusnya dapat bantuan malah belum tersentuh bansos sama sekali,” tutur Mas Bupati.

Dia berharap agar warga yang tidak masuk dalam salah satu kriteria bansos dari kementerian bisa diikutsertakan dalam program bantuan lain yang dikelola pemkab melalui APBD maupun dari pemerintah desa melalui dana desa.

“Inilah pentingnya bersinergi, berkolaborasi, dan membangun komunikasi satu sama lain sehingga kita bisa memetakan mana warga yang tidak ter-cover di salah satu bansos nantinya bisa diusulkan ke program bansos lainnya,” terangnya.

Padahal, hak masyarakat miskin untuk mendapatkan bansos adalah mutlak. Untuk itu, kita harus hadir di tengah-tengah mereka.

Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky saat melihat kondisi warga yang sakit saat melakukan sidak, pada Kamis (29/07/2021). (Foto: Humas Pemkab Tuban/Tugu Jatim)
Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky saat melihat kondisi warga yang sakit saat melakukan sidak, pada Kamis (29/07/2021). (Foto: Humas Pemkab Tuban)

Selain itu, masih banyak ditemukan adanya ketidaksesuaian data kependudukan yang dimiliki Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Akibatnya, mereka tidak mendapatkan bansos yang seharusnya bisa dimanfaatkan. Selain itu, harga komoditi yang terlalu mahal hingga adanya biaya administrasi atau iuran sukarela dari warga kepada agen masih ditemui dalam sidak kali ini.

Juga ada beberapa komoditi yang dianggap kurang layak untuk diberikan kepada KPM karena masih dalam kondisi belum siap untuk diolah atau dikonsumsi. Temuan lain, adanya bansos BPNT yang dijual oleh KPM. Untuk hal ini, Mas Bupati meminta agar jenis bantuan disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan KPM. Seperti lansia yang sebatang kara, lebih diutamakan mengikuti program PKH.

“Kalau sudah sepuh, untuk memasak pun mereka tidak bisa, apalagi bekerja. Jadi, lebih baik diberika uang sehingga bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan lain,” jelasnya.

Mas Bupati menyampaikan, sidak akan kembali dilakukan di tempat yang lain. Hal ini agar dapat memastikan bantuan telah sesuai dan dapat meringankan beban masyarakat miskin.

“Semua temuan akan kami tindak lanjuti dan membentuk tim untuk melakukan sinkronisasi data. Mari kita semua bersatu dan bersinergi untuk memperbaiki penyaluran bansos di Kabupaten Tuban agar lebih tepat sasaran,” ujarnya.

 

 

 

 

 

Popular Post

Gus Fawait.

Gus Fawait Resmi Teken SK Honorer PPPK Tahap 1 dan Libur Guru, Utamakan Kesejahteraan Tenaga Kerja

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Bupati Jember Muhammad Fawait (Gus Fawait) menandatangani dua kebijakan vital, yaitu terkait SK honorer PPPK yang lolos ...

Keunggulan iPhone 17.

8 Keunggulan iPhone 17 Siap Jadi Primadona Dibanding Seri iPhone 16: Lebih Canggih, Lebih Kuat, dan Lebih Tipis!

Dwi Linda

Tugujatim.id – Apple kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui iPhone 17 yang diklaim memiliki banyak peningkatan dibandingkan seri sebelumnya. Dengan berbagai ...

barito renewables energy dok bni sekuritas 169 ezgif.com png to webp converter

Saham BREN, Kinerja, Prospek, dan Analisis Mendalam

ilmi habibi

Tugujatim.id – Saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) menjadi salah satu emiten yang menarik perhatian investor di Bursa Efek ...

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Banjir luapan.

16 Pintu Klep Tak Berfungsi Biang Banjir Luapan di Tempuran Mojokerto, Petugas Siaga Pantau lewat Drone

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena bencana banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Hasil asesmen ...

Puting beliung di Jember.

Angin Puting Beliung di Jember Rusak Rumah Warga Desa Jambearum, Dua Dusun Terdampak!

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Angin puting beliung di Jember, Jawa Timur, terjadi pada Jumat (28/02/2025). Akibatnya, sejumlah rumah warga di Desa ...