KEDIRI, Tugujatim.id – Alunan lagu Garuda Pancasila mengiringi pembagian masker di Desa Gadungan, Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri, Senin (31/5) sore. Beberapa polisi dan siswa SMAN 1 Puncu menggunakan cara unik untuk membagikan 500 masker di pinggir jalan raya. Kostum para siswa itu terlihat menyerupai burung garuda dengan lambang Pancasila. Ada juga yang mengenakan kostum dengan lambang corona.
Pembagian masker ini merupakan kegiatan akhir dari pertunjukan wayang dengan tema Pancasila. Dialah AKP Bowo Wicaksono, Kapolsek Puncu dari jajaran Polres Kediri yang selalu aktif bersosialisasi kepada masyarakat tentang protokol kesehatan.
“Karena momentumnya Hari Lahir Pancasila, saya buatkan wayang pancasila,” ungkap Bowo.
Mata anak-anak di Desa Gadungan pun terlihat berbinar ketika Bowo tak hanya menjadi dalang dalam alur cerita Pancasila. Bowo juga mengajak anak-anak untuk melukis garuda Pancasila.
Coretan-coretan warna yang tergores di kertas karton itu tak jarang mencoret tangan para bocah. Keceriaannya tak bisa dipungkiri. Tiap alur goresan warna mereka nikmati dengan riang.
Rebut-rebutan warna pada lambang garuda itu juga terjadi. Mereka ingin menunjukkan goresan-goresan warna terbaik untuk garuda pancasila yang dilukisnya bersama. Ia juga memperkenalkan ragam pakaian adat yang dimiliki penjuru nusantara.
“Tentu harapan saya untuk menanamkan rasa cinta dan nasionalisme sejak dini, jadi kami buat kegiatan ini untuk menyambut lahir Pancasila,” kata Bowo.