MOJOKERTO, Tugujatim.id – Debat Pilwali Kota Mojokerto digelar pada Jumat (25/10/2024). Debat publik Pasangan Calon (Paslon) Pilkada 2024 itu tidak berlangsung di Studio Televisi milik negara maupun swasta, tetapi berlokasi dalam kota sendiri.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Mojokerto mengutarakan alasan bahwa beberapa tempat di Kota Mojokerto dipandang masih representatif guna melangsungkan debat publik Pilkada 2024.
“Agar lebih dekat juga dengan pemilih. Selain itu kami memandang beberapa lokasi, cukup untuk acara debat publik paslon,” beber Ulil Abshor, Komisioner Divisi Teknis KPU Kota Mojokerto, Rabu (16/10/2024).
Debat pertama akan berlangsung pada Jumat (25/10/2024), kemudian debat kedua direncanakan pada Senin (04/11/2024) serta debat ketiga bakal berlangsung pada Kamis (14/11/2024). Setiap jadwal memiliki waktu jeda sekitar 10 hari. Sejumlah tempat telah dipilih sebagai lokasi debat publik tersebut.
“Setiap kali selesai debat pasti ada evaluasi. Rencana untuk debat pertama nanti di Ballroom Ayola. Itu ada di daerah Kota Mojokerto sendiri. Tidak menutup kemungkinan lokasi lainnya tergantung hasil evaluasi pasca debat,” ungkap Ulil.
Tema untuk debat pertama direncanakan soal permasalahan di daerah serta nilai-nilai kebangsaan. Saat debat, paslon akan ditemani oleh tim panelis sejumlah lima orang dari kalangan akademisi. “Nantinya panelis yang merumuskan pertanyaan untuk masing-masing paslon,” imbuh Ulil.
Ulil menjelaskan, debat publik ini diharapkan memberi suguhan langsung kepada masyarakat. Terutama bagi paslon yang sedang berkontestasi guna meraih simpati pemilih. “Idealnya memang dilakukan debat di hadapan masyarakat agar pemilih bisa mengakses langsung,” tandas Ulil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Reporter: Hanif Nanda Zakaria
Editor: Darmadi Sasongko