SURABAYA, Tugujatim.id – Polsek Dukuh Pakis menangkap driver ojol Surabaya berinisial AS, 45, atas dugaan kasus penganiayaan terhadap penumpangnya pada Senin (12/12/2022). Warga Jalan Keputran itu ditangkap setelah penumpangnya berinisial RSE, 21, warga Gunungsari, Kota Surabaya, Jatim, melaporkannya karena sudah menganiaya hingga berdarah.
Penangkapan driver ojol Surabaya AS ini buntut dugaan menganiaya RSE pada Senin (12/12/2022), sekitar pukul 08.00 WIB. Awal peristiwa penganiayaan dilakukan AS setelah RSE menampar dirinya akibat terduga pelaku salah mengambil rute dalam mengantar korban.
“Terduga pelaku refleks membalas tamparan korban dengan memukul menggunakan tangan kosong ke arah hidung korban. Akibat pukulan itu, korban mengalami pendarahan pada hidung,” kata Kanit Reskrim Polsek Dukuh Pakis Iptu Aman saat ditemui Tugujatim.id, Rabu (14/12/2022).

Tak berselang lama setelah laporan masuk, terduga pelaku berhasil diamankan di sekitar Jalan Bambu Runcing, Surabaya, Senin (12/12/2022).
Menurut pengakuan terduga pelaku, dia refleks melawan setelah penumpangnya menampar dua kali pada wajah dan kepala terduga pelaku.
“Dia menampar saya, padahal masalahnya sepele. Saya salah ambil rute dalam mengantarkan korban, Mas,” ujarnya.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, terduga pelaku driver ojol Surabaya dijerat Pasal 351 KUHP dengan ancaman hukuman paling lama 9 tahun penjara.