Fakta 4 Komplotan Maling dan Penadah Spesialis Bobol SD Pasuruan, Sasar 23 Sekolah di Jombang hingga Malang

Dwi Lindawati

Kriminal

Komplotan maling dan penadah.
Didik Winarto dan M, Rejo, tersangka maling spesialis bobol SD resahkan warga di wilayah Pasuruan, Jombang, Mojokerto, hingga Malang, saat pers rilis pada Jumat (09/12/2022). (Foto: Laoh Mahfud/Tugu Jatim)

PASURUAN, Tugujatim.id – Empat komplotan maling dan penadah spesialis bobol SD yang tertangkap Polres Pasuruan ternyata sudah beraksi sebanyak puluhan kali. Tidak hanya di Pasuruan, tersangka Didik Winarto, 42, warga Desa Cangkringmalang, Beji, Pasuruan; dan M. Rejo, 37, warga Desa Purwojati, Ngoro, Mojokerto, ini ternyata juga diduga membobol sekolah di wilayah Jombang hingga Malang.

Hasil barang curian mereka dijual kepada dua penadah, yakni Irwan Pitoni, 45, warga Dusun Kendalpecabean, Desa Kendalpecabean, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo; dan Agus Iswandi, 44, warga Dusun Carat, Desa Carat, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan.

Kapolres Pasuruan AKBP Bayu Pratama Gubunagi mengungkapkan komplotan maling dan penadah spesialis bobol SD ini beraksi menyasar 23 sekolah. Di wilayah Kabupaten Pasuruan, mereka membobol SDN Sukolilo 2 pada Kamis (03/11/2022) dan SDN Kemirisewu di Desa Kemirisewu, Kecamatan Pandaan, Minggu (30/10/2022).

Sementara puluhan TKP lainnya tersebar di wilayah Jombang, Mojokerto, hingga Kabupaten Malang.

“TKP paling banyak di Jombang sebanyak 15 SD, kemudian di Mojokerto membobol 5 SD, lalu Kabupaten Malang 1 SD,” ujar Bayu saat konferensi pers Pada Jumat (09/12/2022).

Untuk target barang curian di seluruh TKP juga sama. Mereka mengambil barang-barang elektronik dan uang kas sekolah. Mulai dari laptop, proyektor, komputer, tablet, hingga organ piano sekolah.

“Mereka sudah tahu kalau sekolah-sekolah ini punya banyak alat elektronik berharga,” ungkapnya.

Modus yang digunakan komplotan maling dan penadah ini dengan mendatangi sekolah saat malam hari. Mereka masuk dengan menjebol pintu atau jendela sekolah. Setelah berhasil menggasak barang elektronik sekolah, hasil curian dijual ke penadah.

“Mereka ini spesialis pembobol SD. Sudah beraksi di berbagai kota. Barangnya dijual ke penadah kisaran harga Rp200 ribu sampai satu juta rupiah,” jelasnya.

Akibat perbuatannya, Didik Winarto, 42; dan M. Rejo, 37, dijerat dengan Pasal 363 KUHP terkait Pencurian dengan Pemberatan. Sementara tersangka Irwan Pitoni, 45; dan Agus Iswandi, 44, dijerat Pasal 480 KUHP tentang Penadahan Barang Hasil Kejahatan.

Popular Post

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Keunggulan iPhone 17.

8 Keunggulan iPhone 17 Siap Jadi Primadona Dibanding Seri iPhone 16: Lebih Canggih, Lebih Kuat, dan Lebih Tipis!

Dwi Linda

Tugujatim.id – Apple kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui iPhone 17 yang diklaim memiliki banyak peningkatan dibandingkan seri sebelumnya. Dengan berbagai ...

Gus Fawait.

Gus Fawait Resmi Teken SK Honorer PPPK Tahap 1 dan Libur Guru, Utamakan Kesejahteraan Tenaga Kerja

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Bupati Jember Muhammad Fawait (Gus Fawait) menandatangani dua kebijakan vital, yaitu terkait SK honorer PPPK yang lolos ...

Banjir luapan.

16 Pintu Klep Tak Berfungsi Biang Banjir Luapan di Tempuran Mojokerto, Petugas Siaga Pantau lewat Drone

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena bencana banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Hasil asesmen ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

Ansor Kota Malang.

PC GP Ansor Kota Malang Terima CSR Tugu Malang ID dan Times Indonesia, Tingkatkan Kader Melek Digital

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Malang menerima bantuan dana corporate social responsibility (CSR) dari ...