MALANG, Tugujatim.id – Untuk percepatan vaksinasi Covid-19, PT Paragon Technology and Innovation melalui Paragon DC Malang ikut berkontribusi dengan menggelar vaksinasi booster atau dosis ketiga bagi seluruh karyawan serta masyarakat setempat. Mereka menyediakan ratusan dosis untuk masyarakat di kantor yang terletak di Jalan Raya Surabaya-Malang, Jumat (18/03/2022).
Human Resource Distribution (HRD) Center Malang PT Paragon Technology and Innovation Erlin Kurniawati menyampaikan, pelaksanaan vaksinasi booster ini dilaksanakan dengan menggandeng Kesdam Brawijaya V Kota Malang. Mereka menyediakan kurang lebih 200 dosis vaksin yang terdiri dari vaksin Sinovac dan vaksinasi booster AstraZeneca.
“Fokus utamanya untuk seluruh personel Paragon DC Malang, untuk umum, serta anak-anak usia 6-11 tahun,” kata dia.
Menurut Erlin, sapaannya, pelaksanaan vaksinasi ini sebagai wujud komitmen Paragon dalam mendukung peningkatan kualitas kesehatan masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Kontribusi ini juga turut dituangkan melalui program corporate social responsibility (CSR) pada empat pilar. Yaitu, kesehatan, pendidikan, pemberdayaan perempuan, dan lingkungan.
“Paragon sendiri sangat konsen dengan urusan kesehatan. Termasuk vaksinasi booster. Harapannya, pasti agar semakin meningkatkan imunitas tubuh personel Paragon DC Malang dan masyarakat sekitar,” imbuhnya.
Selain itu, perempuan berkacamata ini menjelaskan, antusiasme masyarakat sangat tinggi terhadap vaksinasi yang baru kali pertama diselenggarakan itu.
“Mereka antusias karena sekarang vaksinasi booster itu masih susah. Kadang ada, tapi stoknya terbatas,” terangnya.
Karena itu, pihaknya berharap dapat terus menyelenggarakan kegiatan serupa sehingga dapat berkontribusi lebih dan menebar kebermanfaatan terhadap masyarakat.
“Sekarang kan baru terbatas Sinovac dan AstraZeneca. Semoga ke depan bisa memperbanyak lagi jenis vaksin. Jadi, masyarakat semakin sehat dan dapat terus berperan dalam pandemi ini,” papar dia.
Untuk diketahui, kegiatan ini berlangsung dengan penerapan protokol kesehatan ketat dan persyaratan yang mudah. Sebelumnya, peserta diminta untuk mengisi link pendaftaran yang sudah disebar beberapa hari sebelum pelaksanaan.
Saat hari H, peserta hanya cukup membawa fotokopi KTP/KK dengan kembali mendaftar di meja pendaftaran. Peserta berlanjut ke meja screening, lalu ke meja vaksin serta berakhir di meja pencatatan di ruang tunggu.
“Sebelumnya kami telah menyebarkan informasi terlebih dulu, termasuk dengan link formulir pendaftarannya. Di link tersebut, mereka mengisi biodata, termasuk dengan jam pelaksanaannya sehingga yang datang tidak berkerumun,” ujarnya.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim