MALANG, Tugujatim.id – Kekompakan ayah dan anak tercermin dari aksi yang dilakukan Presiden Nusantara Gilang Gemilang H. Puguh Wiji Pamungkas dan putranya yang masih duduk di kelas VII SMP bernama Sayyaf Azzam. Mereka kompak me-launching buku bersama bergenre nonfiksi.
Acara launching buku digelar di Camp King Sulaiman, tepatnya di Kelurahan Karangbesuki, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Selasa (23/01/2024). Mereka pun ingin menginspirasi pembaca dengan membagikan 250 eksemplar buku secara gratis.
H. Puguh Wiji Pamungkas meluncurkan buku berjudul “Makmur dan Mulia dari Desa”. Sedangkan anaknya Sayyaf Azzam menulis buku bertajuk “Lessons from the Greatness in the World”. Buku ini sama-sama terbitan kedua.
Also Read
Baca Juga: Stylish! 10 Merk HP 1 Jutaan Terbaik 2024, Spek Kencang Miliki NFC Cocok buat Anak Muda
Buku H. Puguh Wiji Pamungkas memuat visualisasi dari pengalaman hidupnya selama kurang lebih 13 tahun dalam membangun kemakmuran dan kemuliaan dari desa. Sementara buku Azzam berisi inspirasi dari orang-orang hebat yang ada di seluruh dunia.
“Kebetulan saya ini lahir di desa, besar di desa, dan sekolah di desa. Kebetulan hari ini diberikan kemudahan untuk membangun bisnis di desa,” ujar Puguh yang juga merupakan founder RSU Wajak Husada ini.
Melalui rumah sakit yang ada di Desa Kidangbang, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang, dia tidak hanya membangun bisnis, tapi juga memberi manfaat kepada orang-orang sekitar. Ini bukti, dia mengatakan, bahwa anak desa bisa memanfaatkan segala peluang yang ada untuk sukses dan bermanfaat bagi orang lain.
“Seiring dengan kemajuan teknologi, kami memiliki kesempatan yang sama untuk meraih keberhasilan,” kata Puguh.
Pria yang juga maju sebagai calon anggota legislatif DPRD Provinsi Jawa Timur dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Dapil Malang Raya ini berharap bukunya menginspirasi anak-anak muda, khususnya yang berasal dari desa.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Mesin Cuci 1 Tabung Terbaik Mulai 2 Jutaan: Hemat Listrik, Praktis, dan Tak Rewel
“Saya ingin mengampanyekan kepada seluruh anak-anak desa se-Indonesia bahwa mereka punya peluang dan hak yang sama untuk memproduksi kemakmuran,” ujarnya.
Terpisah, Sayyaf Azzam, anak H. Puguh Wiji Pamungkas, mengatakan, buku ini berisi cerita orang-orang hebat yang dia kagumi. Salah satunya soal mantan Presiden RI BJ Habibie.
“Pada buku ini, kita belajar bahwa harus menjadi orang yang berwawasan luas,” kata Azzam.
Meski masih duduk di bangku SMP, dia sangat bersemangat untuk menulis buku. Dia dan ayahnya komitmen untuk menerbitkan satu buku setiap tahun.
“Orang-orang hebat di dunia ini hampir semua membuat buku. Sebab, dengan menulis buku, kita tidak akan hilang dari pusaran sejarah,” ujarnya. (adv)
Writer: Aisyah Nawangsari Putri
Editor: Dwi Lindawati