Haul Bung Karno Ke-53, Tugu Media Group Gandeng Kampus UM Gelar Sarasehan Nasional Pancasila

Dwi Lindawati

Pilihan Redaksi

Haul Bung Karno.
CEO Tugu Media Group Irham Thoriq saat memberikan sambutan dalam acara Sarasehan Nasional Pancasila bertema "Soekarno dan Pancasila di Abad 21" di Gedung A20 UM, Selasa (27/06/2023). (Foto: Rubianto/Tugu Malang)

MALANG, Tugujatim.id Peringatan Haul Bung Karno ke-53, Tugu Media Group yang membawahi Tugumalang.id dan Tugujatim.id ini menggandeng Laboratorium Pancasila Universitas Negeri Malang (Lapasila UM). Peringatan dengan menggelar Sarasehan Nasional Pancasila bertema “Soekarno dan Pancasila di Abad 21” ini digelar di Gedung A20 UM, Selasa (27/06/2023).

Kesenian tari menyambut kehadiran para tamu dalam acara Haul Bung Karno ini. Selain itu, juga ada pemutaran video dari pemenang lomba orasi Bung Karno yang mendapat tepuk tangan meriah dari audiens.

Haul Bung Karno Tugu Media Group.
CEO Tugu Media Group Irham Thoriq (dua dari kiri) bersama para undangan dalam acara Sarasehan Nasional Pancasila di Gedung A20 UM, Selasa (27/06/2023). (Foto: Rubianto/Tugu Malang)

Sejumlah narasumber dihadirkan, mulai dari Wakil MPR RI Dr Ahmad Basarah, anggota Bawaslu RI Totok Hariyono, Rektor UM Prof Haryono, hingga dosen Fakultas Hukum Universitas Brawijaya Dr Muktiono.

Tentu saja, mereka mengupas sosok Soekarno dan Pancasila secara detail di hadapan para mahasiswa dan tamu undangan. Mulai dari Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika, Wakil Bupati Malang Didik Gatot Subroto, dan lain-lainnya.

CEO Tugu Media Group Irham Thoriq mengatakan, Sarasehan Nasional Pancasila dan Haul Bung Karno ini sengaja dilakukan bersamaan. Sebab, Pancasila dan Bung Karno adalah suatu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan.

“Acara ini kami gelar untuk mengenang pemikiran dan legacy Bung Karno sebagai Putra Sang Fajar,” ujarnya.

Dia melanjutkan, sosok Bung Karno dengan pemikiran besarnya yang kerap menjadi kontroversi di dunia internasional itu akan selalu ada di hati rakyat Indonesia. Sebab, gagasan dan pemikiran Bung Karno masih sangat relevan untuk diterapkan di abad ke-21 ini.

“Acara ini semoga bermanfaat dan spirit Bung Karno sebagai seorang pemimpin yang rela berkorban demi bangsa bisa diteladani,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Lapasila UM Dr Luciana M. Tijow menyampaikan, Pancasila tidak hanya untuk dihafalkan isi sila-silanya. Tapi, juga harus dipahami maknanya. Berdasarkan data survei, dia mengatakan, penerimaan masyarakat terhadap Pancasila masih sedang-sedang saja.

Haul Bung Karno ke-53.
Ketua Lapasila UM Dr Luciana M. Tijow saat memberikan sambutan dalam acara Sarasehan Nasional Pancasila bertema “Soekarno dan Pancasila di Abad 21” di Gedung A20 UM, Selasa (27/06/2023). (Foto: Rubianto/Tugu Malang)

“Banyak masyarakat kami yang pola pikirnya bertolak belakang dengan nilai-nilai Pancasila. Artinya, kondisi bangsa kita tidak sedang baik-baik saja. Ini tantangan untuk membumikan Pancasila,” tuturnya.

Dia juga membeberkan, Bung Karno pernah berkata, dari pengalaman kami sendiri dan dari sejarah kami sendiri, tumbuhlah sesuatu yang jauh lebih sesuai dan cocok yakni Pancasila sebagai jati diri bangsa dan landasan yang menghadirkan pandangan hidup bangsa yang merdeka.

Menurut dia, Pancasila telah menggambarkan keluasan dan kemajemukan bangsa Indonesia. Karena itu, rakyat Indonesia patut bersyukur karena telah diwarisi gagasan yang berbasis nilai-nilai luhur kebangsaan.

“Mudah-mudahan melalui kegiatan ini pemikiran Bung Karno menjadi pemantik semangat untuk kemajuan bangsa. Arti krusial dari Pancasila dan cara kita mengamalkannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara mencerminkan seberapa keras upaya kita dalam membumikannya,” ujarnya.

Untuk diketahui, para undangan yang hadir tampak antusias mendengarkan materi yang disampaikan secara lengkap. Usai paparan materi, acara dilakukan dengan berdiskusi atau sesi tanya jawab. Bahkan, banyak pertanyaan tajam dari para mahasiswa ditutup dengan penjelasan yang mendapat tepuk tangan dari audiens.

Acara Sarasehan Pancasila dan Haul Bung Karno ini digelar oleh Unit Pelaksana Teknis Laboratorium Pancasila Universitas Negeri Malang (Lapasila UM) dan Tugu Media Group (tugumalang.id dan tugujatim.id). Acara ini disponsori oleh PT Pegadaian Kanwil XII Surabaya, Hotel Grand Mercure Malang Mirama, Perumahan Srimaya, dan Climate Change Frontier (CCF).

Writer: M. Sholeh
Editor: Dwi Lindawati

Popular Post

Ansor Kota Malang.

PC GP Ansor Kota Malang Terima CSR Tugu Malang ID dan Times Indonesia, Tingkatkan Kader Melek Digital

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Malang menerima bantuan dana corporate social responsibility (CSR) dari ...

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Mengusahakan Pertolongan Ilahi.

Kisah Hidup Pendiri Wardah Resmi Tayang di YouTube, Ini Sinopsis Film “Mengusahakan Pertolongan Ilahi”

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Kisah hidup Nurhayati Subakat, sosok di balik kesuksesan PT Paragon Technology and Innovation, hadir dalam film bertajuk ...

Khofifah.

Khofifah-Emil Silaturahmi ke Rumah Jokowi usai Retreat di Magelang, Ini Isi Petuahnya!

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Gubernur dan Wakil Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak usai mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah, ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

Pelaku mutilasi wanita asal Blitar.

Update! Pelaku Mutilasi Wanita asal Blitar dalam Koper Merah: Mulai Menyesal, Kerap Menangis saat Ingat Anak

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Rohmat Tri Hartanto alias Antok, 33, pelaku pembunuhan dan mutilasi Uswatun Khasanah, 29, seorang sales promotion girl ...