PAMEKASAN, Tugujatim.id — Seorang perempuan yang belum diketahui identitasnya diduga hendak melakukan aksi bunuh diri di Jembatan Gherrâ Manjheng Gurem, Panglegur, Jalan Trunojoyo, Kabupaten Pamekasan, Rabu (29/06/202), sekitar pukul 20.00 WIB. Perempuan yang berniat mengakhiri hidupnya itu menggunakan kerudung hitam, berjaket jeans, dan menggunakan celana warna biru tosca.
Kapolsek Kecamatan Kota Iptu Mukhlis Sukardi menuturkan, warga melihat perempuan yang ingin melompat jembatan itu. Beruntung, ada warga sekitar yang melihat dan mencegahnya.
“Menurut saksi mata, perempuan itu sebelumnya jalan kaki, kemudian berdiri dan hendak terjun ke sungai dari atas Jembatan Gurem. Beruntung, ada warga yang dengan cepat mencegahnya,” ungkapnya.
Mukhlis memaparkan, pihaknya menerima laporan dari warga kemudian menerjunkan personelnya ke lokasi. Selanjutnya, perempuan tersebut dibawa ke Mapolsek Kota.

Sesampainya di polsek, Mukhlis menjelaskan, perempuan tersebut tidak berbicara meski sudah diajak berbicara. Petugas mengaku kesulitan untuk mencari tahu identitas dan motifnya nekat melompat dari atas jembatan.
“Kami juga tidak tahu pasti apakah dia benar-benar bisu atau seperti apa, yang jelas dia tidak berbicara sama sekali,” imbuhnya.
Melihat kondisinya lemah, pihak polsek memberi makanan dan minuman. Tapi, Mukhlis mengatakan, perempuan yang belum diketahui asalnya itu tidak mau memakannya.
“Baru mau minum setelah dipaksa,” jelasnya.
Petugas pun menyarankan masyarakat untuk menyebar foto perempuan tersebut melalui akun-akun media sosial (medsos). Tujuannya agar bisa keluarganya mengenali perempuan tersebut.
“Mungkin nanti bisa sampai kepada keluarga atau yang kenal dan menjemputnya ke sini,” tambahnya.
Kontak Bantuan
Anda bisa mencari bantuan jika mengetahui ada sahabat atau kerabat, termasuk diri Anda sendiri, yang memiliki kecenderungan bunuh diri.
Informasi terkait depresi dan isu kesehatan mental bisa diperoleh dengan menghubungi dokter kesehatan jiwa di puskesmas dan rumah sakit terdekat, atau mengontak sejumlah komunitas untuk mendapat pendampingan.
Beberapa pendampingan bisa menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri via e-mail janganbunuhdiri@yahoo.com dan saluran telepon (021) 9696 9293, dan Yayasan Pulih di (021) 78842580.
Anda juga bisa menghubungi Gerakan “Into The Light” via Facebook di IntoTheLightID atau Twitter @IntoTheLightID. Anda juga bisa menghubungi via e-mail di intothelight.email@gmail.com.
Anda juga menghubungi Save yourself melalui Facebook Save Yourselves atau Instagram @saveyourselves.id, atau via Line di @vol7047h. Website layanan konseling ini bisa dilihat di saveyourselves.org.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim