SURABAYA, Tugujatim.id – Menikmati masa tua adalah idaman setiap orang yang beranjak ke usia lanjut, namun tidak bagi dua kakek berinisial PN (64) warga Ketintang dan GE (54) warga Jambangan Surabaya ini.
Keduanya malah diciduk Tim Khusus (Timsus) Sat Narkoba Polrestabes Surabaya karena kedapatan menjadi pengedar narkotika jenis sabu pada Senin (7/2/2022) sekita pukul 22.00 WIB lalu.
Kasat Reskoba Polrestabes Surabaya, AKBP Daniel Marunduri, menjelaskan penangkapan tersebut bermula dari informasi masyarakat tentang aktivitas pelaku PN yang mecurigakan. Polisi lantas melakukan pendalaman atas informasi tersebut dan menangkap PN.
Dari penangkapan PN, didapat barang bukti sabu sebanyak tiga poket yang masing-masing seberat 1.08 gram, 1,06 gram dan 0,37 gram yang disimpan dalam bungkus rokok.

“Setelah kami lakukan interogasi kepada tersangka PN, dirinya mengaku masih menyimpan barang bukti lainnya di rumah, sehingga kami lakukan penggeledahan esok harinya,” terang Daniel pada Jumat (18/3/2022) melalui sambungan telepon.
Dalam penggeledahan hari berikutnya, polisi menyita dompet berisi barang bukti sabu 9 poket seberat 13,69 gram yang disembunyikan di bawah kasur PN.
“Selain menyita barang bukti yang disembunyikan di bawah kasur tersangka, kami juga menyita uang tunai sebesar Rp 1,8 juta dan dua unit ponsel,” tambahnya.
Dari pengakuan tersangka PN, barang bukti sabu itu didapat dari GE yang berprofesi sebagai juru parkir seharga Rp 1.750.000, dan baru dibayar sekitar Rp 5 juta.
“Atas pengakuan tersangka tersebut, anggota langsung bergerak menangkap GE di tempat parkir di kawasan Jl Jambangan. Dari penangkapan tersangka kedua ini tidak ditemukan barang bukti apapun, tapi kami menyita ponsel milik tersangka kedua ini yang didalamnya didapat komunikasi keduanya,” pungkas Daniel.
Atas perbuatannya kedua kakek ini, polisi menjerat pasal 114 ayat (2) Undang-Undang RI No 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman pidana selama 20 tahun penjara.
—
Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim ,
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim