JEMBER, Tugujatim.id – Kelompok emak-emak jamaah masjid Masjid Miftahul Hidayah Perumahan Demang Mulia, Kebonsari, Jember, Jawa Timur, berhasil menyelesaikan khataman Alquran sebanyak 6 kali selama Ramadan. Wajah mereka terlihat cerah dan sumringah saat hadir mengikuti acara Peringatan Nuzulul Quran dan Puncak Khatmil Quran.
Muhib Alwi, M.A., Dosen Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Shiddiq Jember, memberikan tausiyah tentang pentingnya menghormati Alquran dengan membaca, mempelajari dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Beliau juga menjelaskan bahwa Alquran adalah pedoman hidup bagi umat Islam dan dapat memberikan syafaat kepada para penjaganya (penghafal dan pembaca) di alam kubur.
Acara Peringatan Nuzulul Quran dan Puncak Khatmil Quran diselenggarakan Minggu, 31 Maret 2024, merupakan rangkaian kegiatan yang diselenggarakan oleh Masjid Miftahul Hidayah selama Ramadan. Dalam acara ini, kelompok ibu-ibu jamaah masjid berhasil menyelesaikan khataman Alquran sebanyak 6 kali.
Hj Uswatil Hasanah, Ketua Panitia Peringatan Nuzulul Quran dan Puncak Khatmil Quran, mengatakan bahwa acara ini bertujuan untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan jamaah kepada Allah SWT dengan mencintai Alquran.
“Alhamdulillah, acara Peringatan Nuzulul Quran dan Puncak Khatmil Quran berjalan dengan lancar dan khidmat. Semoga dengan acara ini, iman dan taqwa kita kepada Allah SWT semakin meningkat,” ujar Hj Uswatil Hasanah.
Bambang Supyanto, Ketua Takmir Masjid Miftahul Hidayah, menambahkan bahwa pihaknya akan terus mengadakan kegiatan keagamaan untuk meningkatkan syiar Islam di lingkungan Perumahan Demang Mulia.
“Kami berharap dengan diadakannya kegiatan keagamaan seperti ini, syiar Islam di lingkungan Perumahan Demang Mulia semakin meningkat,” ujar Bambang Supyanto.
Masjid Miftahul Hidayah tidak hanya menjadi tempat ibadah, tapi juga saksi sejarah penting di Jember. Pada April 2023, masjid ini menjadi lokasi peresmian program WIFI Gratis untuk Masjid se-Jember oleh Bupati Jember, Hendy Siswanto. Masjid Miftahul Hidayah kini menjadi simbol kemajuan teknologi dan syiar Islam di kota tersebut.