PASURUAN, Tugujatim.id – 13 ribu botol miras dan seratus knalpot brong hasil operasi penyakit masyarakat (pekat) jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) dimusnahkan Polres Pasuruan Kota di Gor Untung Soerapati, Kamis (23/12/2021).
Pemusnahaan barang bukti tersebut dipimpim oleh Wakil Walikota Pasuruan, Adi Wibowo, beserta Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Raden Ahmad Jauhari, perwakilan Kejari, BNN, dan Kodim 0819 Pasuruan.
“Sebelum operasi Nataru, hari ini kita musnahkan 13 ribu miras berbagai merk dan 100 knalpot brong dengan proses hukum penilangan,” ujar AKBP Raden Ahmad Jauhari.
Selain miras dan knalpot brong, sebelumnya Polres Pasuruan Kota juga telah memusnahkan 200 gram sabu dan 6000 pil koplo di Mapolda Jawa Timur.

“Ada juga 2 ons atau 200 gram sabu dan 6000 pil koplo digabungkan dengan Polda Jatim,” imbuhnya.
AKBP Raden Ahmad Jauhari mengungkapkan jika pemusnahan barang bukti miras, sabu, pil koplo hingga knalpot brong itu bertujuan untuk memberantas penyakit masyarakat sehingga mengurangi angka kriminalitas.
“Pemusnahan ini adalah komitmen giat kita Polres Pasuruan Kota dalam memberantas penyakit masyarakat. Menindaklanjuti keluhan masyarakat terkait pesta miras narkoba, balap liar dan knalpot brong,” ungkapnya.
Menurut Jauhari, sebagian besar hasil operasi miras, narkoba, dan knalpot brong didapat dari wilayah masyarakat pesisir Kota Pasuruan.

“Sebagian besar diamankan dari wilayah pesisir Kota Pasuruan baru ditambah wilayah lain. Oleh karenanya, tetap kita gencarkan operasi saat libur Natal dan Tahun Baru,” ucapnya.
Sejalan dengan hal itu, Wakil Walikota Pasuruan, Adi Wibowo, berharap setelah pemusnahaan barang bukti ini, pada tahun 2022 ke depan Kota Pasuruan bisa semakin bersih dari pemakaian miras, narkotika serta praktik balap liar.
“Kita musnahkan miras dan knalpot semoga jadi awal baik di akhir tahun 2021. Mengawali tahun 2022, bersama-sama Forkopimda kita basmi peredaran miras dan narkotika hingga masyarakat bersih dari segala penyakit masyarakat,” pungkasnya.