Jika Terbukti Langgar PPKM Level 3, Sekda Kota Malang Siap Diproses

Dwi Lindawati

News

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang Erik Setyo Santoso. (Foto: M. Sholeh/Tugu Malang/Tugu Jatim)
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang Erik Setyo Santoso. (Foto: M. Sholeh/Tugu Malang/Tugu Jatim)

MALANG, Tugujatim.id – Hingga kini, viralnya video rombongan Wali Kota Malang Sutiaji dan jajarannya masuk ke Pantai Kondang Merak, Kabupaten Malang, saat gowes bareng menjadi perdebatan publik. Padahal, tempat wisata masih ditutup selama PPKM Level 3. Karena tindakan itu, mereka diduga melakukan pelanggaran PPKM.

Menanggapi hal itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang Erik Setyo Santoso mengatakan, dia siap menjalani proses jika Polres Malang hendak melakukan penyelidikan terkait insiden tersebut.

“Sebagai warga negara yang baik, kami akan menghormati segala macam proses yang akan dilakukan Polres Malang,” jelasnya, Senin (20/09/2021).

Erik juga menyampaikan, rombongan gowes tersebut tidak melakukan pemaksaan saat hendak masuk ke Pantai Kondang Merak. Pihaknya telah meminta izin kepada pihak pengelola pantai sebelum masuk.

Tujuan ke Pantai Kondang Merak itu, dia menyebutkan, bukan untuk keperluan berwisata. Namun, untuk istirahat dan transit ketika hendak kembali ke Kota Malang. Menurut dia, lokasi tersebut dipilih karena tak bisa melanjutkan ke rute berikutnya.

“Jadi, jarak antara Kota Malang dan Kondang Merak memang cukup jauh. Medan di sana juga cukup menantang. Ini yang pada akhirnya butuh tempat loading sepeda untuk kembali ke Kota Malang. Kemudian kemarin finish-nya ada di sana,” paparnya.

Menurut dia, pihaknya tidak merencanakan berada di pantai dalam waktu yang lama. Namun, memang hanya untuk loading sepeda ke mobil dan persiapan pulang ke Kota Malang.

“Karena dengan rute yang jauh, tidak mungkin dilakukan secara PP. Makanya ketika pulang, sepedanya diangkut dengan mobil. Di pantai, kami lebih kurang untuk loading dan mengisi perbekalan sekitar 60 menit,” jelasnya.

 

Popular Post

Mengusahakan Pertolongan Ilahi.

Kisah Hidup Pendiri Wardah Resmi Tayang di YouTube, Ini Sinopsis Film “Mengusahakan Pertolongan Ilahi”

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Kisah hidup Nurhayati Subakat, sosok di balik kesuksesan PT Paragon Technology and Innovation, hadir dalam film bertajuk ...

Ansor Kota Malang.

PC GP Ansor Kota Malang Terima CSR Tugu Malang ID dan Times Indonesia, Tingkatkan Kader Melek Digital

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Malang menerima bantuan dana corporate social responsibility (CSR) dari ...

Khofifah.

Khofifah-Emil Silaturahmi ke Rumah Jokowi usai Retreat di Magelang, Ini Isi Petuahnya!

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Gubernur dan Wakil Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak usai mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah, ...

Pelaku mutilasi wanita asal Blitar.

Update! Pelaku Mutilasi Wanita asal Blitar dalam Koper Merah: Mulai Menyesal, Kerap Menangis saat Ingat Anak

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Rohmat Tri Hartanto alias Antok, 33, pelaku pembunuhan dan mutilasi Uswatun Khasanah, 29, seorang sales promotion girl ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

Tempuran Mojokerto.

Kurang dari Setahun, Tempuran Mojokerto Terendam Banjir Tiga Kali

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Banjir luapan di ...