Dipicu Cabut Patok Tanah, Kakek di Tuban Diduga Tega Bunuh Tetangganya

Dwi Lindawati

KriminalNews

kakek di Tuban. (Foto: Mochamad Abdurrochim/Tugu Jatim)
Giman, warga Desa Jlodro, Kecamatan Kenduruan, Tuban, saat diperiksa penyidik Polres Tuban setelah tega membunuh tetangganya. (Foto: Mochamad Abdurrochim/Tugu Jatim)

TUBAN, Tugujatim.id – Seorang kakek di Tuban bernama Giman, 67, warga Desa Jlodro, Kecamatan Kenduruan, Tuban, terpaksa harus berurusan dengan hukum. Sebab, dia diduga telah melakukan pembunuhan terhadap Tumi, 57, yang tak lain merupakan tetangganya sendiri.

Kejadian pembunuhan yang dilakukan kakek di Tuban pada Jumat (23/09/2022) di pematang area persawahan setempat. Dugaan kasus pembunuhan itu dipicu tindakan korban yang mencabut patok pembatas tanah.

Kasat Reskrim Polres Tuban AKP M. Gananta saat dikonfirmasi mengatakan, kejadian bermula saat Giman berpapasan dengan korban saat perjalanan menuju ke sawah masing-masing. Saat itu Giman mempertanyakan tindakan korban yang mencabut patok pembatas tanahnya yang berbatasan langsung dengan tanah korban.

Korban yang merasa tindakan dirinya benar dengan mencabut patok batas tanah tersebut, Gananta melanjutkan, justru balik menantang pelaku. Keduanya kemudian terlibat adu mulut.

kakek di Tuban. (Foto: Mochamad Abdurrochim/Tugu Jatim)
Kasat Reskrim Polres Tuban AKP M. Gananta saat ditemui awak media di Mapolres Tuban. (Foto: Mochamad Abdurrochim/Tugu Jatim)

“Tak kuat menahan emosi, pelaku kemudian membacok korban beberapa kali di bagian tubuhnya hingga tewas,” kata Kasat Reskrim Polres Tuban AKP M. Gananta pada Senin (26/09/2022).

Puas menghabisi korban, pelaku kemudian menyerahkan diri ke Polsek Kenduruan, Tuban. Sedangkan jasad korban yang tergeletak di area persawahan langsung dievakuasi petugas kepolisian ke Rumah Sakit Ali Manshur Jatirogo, Kabupaten Tuban.

“Pelaku yang membawa senjata tajam langsung disabetkan pada korban. Sabetan itu mengenai leher kiri, leher kanan, kepala belakang, dan tumit,” ungkapnya.

Saat ini polisi masih mendalami motif di balik kasus berdarah yang merenggut nyawa seorang perempuan di pematangan sawah ini.

Popular Post

Ansor Kota Malang.

PC GP Ansor Kota Malang Terima CSR Tugu Malang ID dan Times Indonesia, Tingkatkan Kader Melek Digital

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Pengurus Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Malang menerima bantuan dana corporate social responsibility (CSR) dari ...

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Mengusahakan Pertolongan Ilahi.

Kisah Hidup Pendiri Wardah Resmi Tayang di YouTube, Ini Sinopsis Film “Mengusahakan Pertolongan Ilahi”

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Kisah hidup Nurhayati Subakat, sosok di balik kesuksesan PT Paragon Technology and Innovation, hadir dalam film bertajuk ...

Khofifah.

Khofifah-Emil Silaturahmi ke Rumah Jokowi usai Retreat di Magelang, Ini Isi Petuahnya!

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Gubernur dan Wakil Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak usai mengikuti retreat di Magelang, Jawa Tengah, ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...

Pelaku mutilasi wanita asal Blitar.

Update! Pelaku Mutilasi Wanita asal Blitar dalam Koper Merah: Mulai Menyesal, Kerap Menangis saat Ingat Anak

Dwi Linda

SURABAYA, Tugujatim.id – Rohmat Tri Hartanto alias Antok, 33, pelaku pembunuhan dan mutilasi Uswatun Khasanah, 29, seorang sales promotion girl ...