TUBAN, Tugujatim.id – Tamsiran (70), pria pencari rumput tewas usai menjadi korban tabrak lari di Jalur Pantura, tepatnya di Jalan Tuban – Semarang, Desa Kaliuntu, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, pada Jumat (20/1/2023) siang.
Kakek yang merupakan warga setempat itu, mengendarai sepeda motor tak bernopol bermuatan rumput berjalan dari arah barat ke timur.
Saat di lokasi kejadian, Tamsiran tidak mampu mengendalikan kemudi sepeda motor dan menabrak belakang mobil pikap L 300 Nopol W 8287 NA yang diparkir di badan jalan jalur kiri oleh Agus Didik Purnomo (34), warga Desa Sambongrejo, Kecamatan Semanding, Tuban.
“Korban pertama menghantam mobil pikap L 300 yang kebetulan parkir karena rusak,” jelas Kanit Penegakkan Hukum (Gakum) Satlantas Polres Tuban, Ipda Eko Sulistyono.
Setelah menabrak, Tamsiran terjatuh beserta kendaraannya. Sialnya, pada saat bersamaan, dari arah yang sama muncul kendaraan truk boks yang belum diketahui identitasnya menerjang Tamsiran. Usai menabrak, pengemudi truk itu kabur meninggalkan Tamsiran.
“Korban meninggal dunia di lokasi kejadian karena luka yang dideritanya karena kecelakaan lalu lintas,” terang Eko.
Lalu, polisi segera menuju ke lokasi kejadian untuk mengatur jalannya lalu lintas yang sempat tersendat.
Sedangkan jenazah Tamsiran dievakuasi ke kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr R Koesma untu divisum. “Jenazah sudah kita serahkan ke pihak keluarga. Sedangkan untuk barang bukti lainnya telah diamankan beserta sopir pikap,” ujarnya.
Saat ini, polisi sedang melakukan penyelidikan dan pengejaran tersangka tabrak lari yang menyebabkan Tamsiran meninggal dunia.
