Gus Idris: Keistimewaan Karomah
PASURUAN, Tugujatim.id – Jemaah Haul ke-42 KH Abdul Hamid memadati kawasan sekitar Alun-alun Kota Pasuruan, Jawa Timur, pada Senin (25/9/2023). Jemaah dari berbagai pelosok Indonesia ini rela berjubel dan berpanas-panasan demi mengalap berkah Haul KH Abdul Hamid.
Pengasuh Ponpes Salafiyah Pasuruan, KH Idris Hamid mengatakan bahwa jemaah yang datang pada tahun ini mencapai lebih dari 100 ribu orang. “Kalkulator hitungannya wali kota tadi lebih dari 100 ribu,” ujar Gus Idris, sapaannya.
Putra dari Romo Kiai Hamid ini menyebut setiap tahunnya jumlah jemaah yang datang justru selalu bertambah. Jemaah dan ulama hampir dari seluruh Indonesia datang ke haul salah satu waliyullah ini. Di antaranya terjauh berasal dari Aceh, Kalimantan, hingga berbagai wilayah di Jawa. Termasuk tokoh-tokoh penting negara juga selalu menyempatkan hadir.

“Krungu dewe-dewe (mendengar sendiri-sendiri), lalu semua datang, padahal saya ndak ngundang,” ungkapnya.
Gus Idris menyebut bahwa selalu bertambahnya jemaah ini merupakan salah satu bentuk karomah atau keistimewaan dari KH Abdul Hamid. “Ya ini mungkin yang namanya karomah atau keramat,” imbuhnya.
Salah satu jemaah yang datang dari Kalimantan Selatan, Imron Had (45) mengaku sudah jauh-jauh hari berangkat untuk hadir ke Haul KH Abdul Hamid. “Datangnya sudah dari semalam, ya semoga bisa dapat berkahnya,” ucapnya.
Hampir setiap tahunnya, dia dan keluarganya tidak pernah absen meskipun harus menempuh perjalanan jauh ke kota santri Pasuruan.
Tak hanya jemaah dari berbagai penjuru nusantara, Haul KH Abdul Hamid ini juga dihadiri sejumlah menteri, ulama besar, hingga tokoh-tokoh nasional. Sebut saja Menteri BUMN, Erick Thohir; Menko Polhukam, Mahfud MD; Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa; serta Sekjen PBNU sekaligus Wali Kota Pasuruan, Syaifullah Yusuf.
Adapun dari ulama dihadiri oleh Ketum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf; Rois Am PBNU, KH Miftahul Akhyar; Pengasuh Ponpes Salafiyah Pasuruan, K.H M Idris Hamid; Pengasuh Ponpes Tahfidzul Quran Al Muqarrabin Lawang, KH Ibrohim Ammari, Habib Zein bin Hasan Baharun, dan sejumlah ulama lain.
Reporter: Laoh Mahfud
Editor: Lizya Kristanti