Kayutangan Heritage Jadi Lautan Manusia, Wali Kota Malang akan Rutin Hadirkan Event Besar

MALANG, Tugujatim.id – Wali Kota Malang, Sutiaji, tidak menduga pengunjung multi event Malang 108 Rise and Shine Kayutangan Heritage pada Minggu (5/6/2022) begitu luar biasa. Acara yang digelar di Jalan Basuki Rachmat tersebut menjadi lautan manusia.

Antusiasme pengunjung yang sangat tinggi ini membuat Pemerintah Kota Malang berencana akan menghadirkan event besar secara rutin di kawasan tersebut. Sutiaji mengaku kaget dengan banyaknya jumlah pengunjung di event Malang 108 Rise and Shine Kayutangan Heritage tersebut.

“Ini tidak sesuai dengan prediksi kami. Saya kira tidak begitu banyak pengunjung, tapi ternyata pengunjungnya luar biasa,” kata Sutiaji usai membuka event Malang 108 Rise and Shine Kayutangan Heritage.

Politisi PKB itupun berencana akan menghadirkan event besar secara rutin tiap bulan di Kayutangan Heritage. Termasuk akan menjadikan event itu sebagai wadah utama pelaku UMKM di Kota Malang yang kemungkinan akan dikemas dalam Car Free Day atau Car Free Night.

“Setiap bulan nanti akan ada event seperti ini mungkin. Tapi akan kita tutup, jadi untuk UMKM kita semua. Kita akan pertimbangkan apakah Car Free Day atau Car Free Night,” jelasnya.

Selain itu, Sutiaji juga mengatakan akan memasukkan event pergantian tahun, HUT Kota Malang dan peringatan 17 Agustus dalam kalender pariwisata di kawasan Kayutangan Heritage.

“Ini saya minta rutin untuk memperingati event besar, akan kita masukkan di sini. Ada akhir tahun, HUT Kota Malang dan peringatan 17 Agustus,” paparnya.

Menurutnya, event event besar di Kayutangan Heritage akan menjadi titik kebangkitan Kota Malang. Terlebih, 2 tahun sudah masyarakat Kota Malang tak pernah merasakan kemeriahan event besar sejak pandemi melanda.

“Harapan kami, ketika kita bersama sama, kolaborasi dan akselerasi maka insyaallah akan bisa menggapai mimpi kita bahwa kita memang harus bangkit, ekonomi kita harus bergerak dan kembalinya pada pemberdayaan masyarakat,” tandasnya.