TUGUJATIM.ID– Tiket promosi Persik Kediri ke Liga 1 tidak dibiarkan begitu saja. Skuat berjuluk Macan Putih ini menyiapkan sejumlah hal untuk menyongsong Liga 1 2020. Tim yang pernah dua kali menjuarai liga teratas di Indonesia ini menargetkan akan masuk jajaran 10 besar Liga 1 nanti.
CEO Persik Kediri Abdul Hakim Bafagih menyebut skuatnya bertekad akan bertahan di Liga 1. Apalagi melihat antusiasme Persikmania, supporter Persik Kediri, Hakim menerangkan akan berusaha maksimal agar Persik Kediri punya performa apik. Baik secara tim maupun manajerial.
“Jangan hanya sampai numpang lewat saja. Karena Macan Putih menjadi kebanggaan kami,” ungkap Hakim saat ditemui Tugumalang.id. Menurutnya, untuk mempertahankan di Liga 1, banyak tantangan yang harus dihadapi. Hakim menegaskan tentang komitmen kerja manajerial, pemain, dan dukungan supporter. Ia menjelaskan ritme kerja manajerial ada beberapa hal yang dievaluasinya. Yang jelas, imbuh Hakim, profesionalitas menjadi acuannya. Apabila manajerial bagus, Hakim berharap pemain akan berlaga secara maksimal dalam Liga 1 mendatang. Tak hanya itu, Hakim menerangkan jika kembalinya Persik Kediri ke Liga teratas Indonesia tak lepas dari supporter setia. “Mereka support system kami selama ini, jadi di Liga 1 nanti kami akan berusaha semaksimal mungkin,” kata pria 27 tahun ini.
Target yang dicanangkan itu dinilai sangat realistis dalam mengarungi Liga 1 mendatang. Apalagi sebagai tim promosi, masuk dalam jajaran papan tengah sudah cukup memuaskan. Dikarenakan, ada beberapa hal yang harus dikejar dalam waktu singkat. Seperti sponsor dan kestabilan kondisi keuangan tim.
Hakim berharap dengan memboyong Joko Susilo, Persik Kediri bisa seusai target yang dicanangkan bersama ini. Mantan pelatih kepala Arema FC ini dinilai mampu untuk meningkatkan performa pemain Macan Putih yang didominasi pemain muda.
Reporter : Rino Hayyu Setyo