TUBAN, Tugujatim.id – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI memastikan siswa dengan usia di bawah 12 tahun bisa melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah.
“Kebijakan PTM tanpa batas usia,” kata Direktur Jenderal PAUD, Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbudristek Jumeri dikutip di website CNNIndonesia.com, Rabu (11/08/2021).
Pemerintah memutuskan PTM boleh dilaksanakan di daerah yang menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 1-3 dengan protokol kesehatan (prokes).
Berdasarkan Inmendagri Nomor 30 Tahun 2021 memutuskan memperpanjang PPKM level 2- 4 mulai 10-16 Agustus 2021. Salah satu kelonggaran yang diberikan pemerintah pada daerah yang masuk Level 3 yakni, pelaksanaan pembelajaran di satuan pendidikan dapat dilakukan melalui pembelajaran tatap muka terbatas dan atau pembelajaran jarak jauh berdasarkan SKB empat menteri tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Dan bagi satuan pendidikan yang melaksanakan pembelajaran tatap muka terbatas dilaksanakan dengan kapasitas maksimal 50%.
Sebelumnya, pemerintah awalnya merencanakan pembukaan seluruh sekolah pada Juli 2021. Namun, rencana ini diurungkan karena lonjakan Covid-19 pasca libur Idul Fitri.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Tuban Nur Khamid saat dikonfirmasi terkait hal itu, pihaknya mengatakan, sebenarnya menginginkan segera melaksanakan PTM. Namun, semuanya harus taat aturan.
“Alhamdulillah, Tuban masuk Level 3. Semoga ke depan lebih baik lagi. Untuk pembelajaran tatap muka, saya sangat ingin bisa segera dilakukan,” sambung Nur Khamid lewat pesan singkatnya, Kamis (12/08/2021).

Dia mengatakan, PTM bisa dilakukan, tentunya jika mendapatkan izin dari gugus tugas Covid- 19 Kabupaten Tuban. Itu pun kalau tidak membahayakan bagi tenaga pendidik maupun peserta didiknya. Sebab, kesehatan dan keselamatan lebih utama.
“Pertimbangannya banyak. Kalau dirasa di lapangan masih membahayakan, tentu kami mendahulukan kesehatan dan keselamatan siswa,” terangnya.
Untuk diketahui, dalam perpanjangan PPKM pada 10-16 Agustus 2021 yang tercantum dalam Inmendagri Nomor 30 Tahun 2021, ada 71 kabupaten/kota di wilayah Jawa-Bali masuk Level 4, sedangkan untuk Level 3 ada sekitar 55 kabupaten/kota. Kemudian, ada dua daerah yang menerapkan PPKM Level 2. Daerah itu adalah Kabupaten Tasikmalaya di Jawa Barat dan Kabupaten Sampang di Jawa Timur.