TUBAN, Tugujatim.id – Hingga kini, program vaksinasi terus digenjot oleh Pemkab Tuban. Namun, tidak semua warga bisa datang ke lokasi vaksinasi. Misalnya warga penyandang difabel maupun orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). Petugas pun harus mendatangi rumahnya satu per satu.
Untuk mempercepat pemberian vaksinasi kepada seluruh warga, dukungan semua pihak dibutuhkan. Termasuk keterlibatan mahasiswa yang sedang menjalani kuliah kerja nyata (KKN).
Itulah yang dilakukan mahasiswa Institut Agama Islam Nahdlatul Ulama (IAINU) Tuban yang sedang menjalani KKN di Desa Tunah, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban.
Also Read
Sejumlah mahasiswa ini membantu tim satgas Covid-19 desa setempat untuk mendatangi warga dari rumah ke rumah untuk memberikan memvaksin.
“Alhamdulillah, kami bersama tim dipercaya oleh pemerintah desa untuk ikut serta membantu penanganan pencegahan virus Covid-19 bagi penyandang difabel dan ODGJ di Desa Tunah. Kegiatan ini juga bisa kami buat sebagai program unggulan dalam kegiatan KKN kami,” ujar Siti Nur Rohmah, Ketua Kelompok KKN Desa Tunah, Rabu (01/09/2021).
Nur Rohmah mengatakan, penanganan dalam upaya pencegahan virus Covid 19 di Desa Tunah terus gencar dilakukan oleh pihak pemerintahan desa. Berdasarkan instruksi dari Mas Bupati Halindra Faridzky yang baru beberapa bulan dilantik langsung menunjukkan aksinya dalam penanganan Covid 19 di Tuban.
‘’Ada sekitar 17 penyandang difabel dan ODGJ yang kami datangi di rumahnya masing-masing. Namun, ada beberapa yang enggan dan menolak untuk kami vaksinasi,’’ tambahnya.
Sementara itu, Ketua Satgas Covid-19 Desa Tunah menambahkan, pihaknya terus mengupayakan seluruh warganya mendapat vaksinasi. Karena itu, door-to-door adalah satu upaya yang dilakukan untuk melayani warga.
“Ya gini, kalau sistemnya door-to-door pasti ada saja yang mengelak. Dari sini, kita bisa melatih kesabaran dalam melaksanakan tanggung jawab,’’ katanya.