SURABAYA, Tugujatim.id – Pelatih Persebaya, Paul Munster dan Bruno Moreira tidak sabar melihat koreo yang ditampilkan Bonek saat laga Persebaya Surabaya Vs PSS Sleman.
Persebaya akan membuka laga perdananya di Liga 1 2024/2025 dengan melawan PSS Sleman pada Minggu besok (11/8/2024) kick off 19.00 WIB di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.
Pertandingan pertama ini diprediksi akan berlangsung seru. Sebanyak 25.000 tiket yang dijual oleh Persabaya Surabaya memang belum terjual ludes. Tetapi, antusiasme penonton patut diperhitungkan.
Apalagi, komunitas suporter Bonek Green Nord yang memenuhi tribun utara berencana akan menyuguhkan koreo yang memukau di laga pembuka.
Penampilan koreo dari suporter saat pertandingan sepakbola memang menjadi momen yang ditunggu-tunggu oleh tim dan penonton. Tak terkecuali pelatih Persebaya Paul Munster dan pemain Bruno Moreira.
Mereka mengaku tak sabar ingin menonton dan merasakan langsung dukungan dari Bonek dan Bonita dari pinggir lapangan saat laga Persebaya vs PSS Sleman dimulai.
“Ya kita lihat besok di pertandingan. Kami berharap lebih banyak Bonek dan Bonita yang hadir mendukung kami. Tapi kita akan melihat desain (koreo) di stadion nanti. Dan kita ingin gerakan koreo di stadion besok malam (dukungan) untuk 12 pemain,” kata Paul Munster di depan awak media, Sabtu (10/8/2024).
Hal senada juga diungkapkan oleh winger andalan Persebaya, Bruno Moreira. Dia sangat menantikan kedatangan Bonek dan Bonita secara langsung di GBT Surabaya besok.
“Saya ingin mengundang Bonek dan Bonita datang ke GBT besok untuk mendukung kami di pertandingan, karena ini sangat penting buat kami,” ucapnya.
Bagi pemain yang berkebangsaan Brasil tersebut, kehadiran suporter dengan kreatitas korea yang membuat stadion GBT semakin bergema dari chant-chant yang mereka nyanyikan sangat membantu untuk membangkitkan semangat pemain di lapangan.
“Aku berharap kita dapat bertemu di stadion besok dan mendukung kita di setiap menit pertandingan,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Reporter: Izzatun Najibah
Editor: Darmadi Sasongko