BOJONEGORO, Tugujatim.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro sedang menyiapkan bantuan sosial berbagai klaster yang terdampak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Bansos rencananya diperuntukkan bagi sopir angkutan, pedagang kaki lima (PKL), seniman, dan klaster terdampak lainnya.
Bupati Bojonegoro, Anna Muawanah menjelaskan, pemberian bantuan tunai yang akan diberikan bagi seniman tersebut didapat setelah mendapat masukan dari beberapa pihak terkait dampak PPKM bagi seniman
Sebelumnya Pemkab Bojonegoro telah menyalurkan bantuan bagi warga yang terpapar Covid-19 yang disalurkan melalui masing-masing kecamatan.
“Selain untuk para seniman, Pemkab juga menyiapkan bantuan tunai bagi PKL yang tersebar di 28 kecamatan,” terangnya, Rabu (04/08/2021).
Tak berhenti sampai di situ, pihaknya juga akan memberikan bantuan bahan baku kedelai bahan baku tempe.
“Pemkab Bojonegoro juga sedang mengkaji untuk memberikan subsidi kedelai sebagai bahan baku tempe. Ini untuk mendorong pemutaran ekonomi saat pandemi,” terang Bupati Anna.
Sebagai langkah nyata mendorong roda ekonomi masyarakat tetap berjalan di tengah pandemi, Bupati Anna juga memerintahkan Bank Perkrediran Rakyat (BPR) untuk ikut meminimalisir rentenir terutama pedagang ultra mikro dan mikro yang ada di Bojonegoro.