Pendiri SMA SPI Kota Batu Resmi Jadi Tersangka Kekerasan Seksual

Gigih Mazda

KriminalNews

Suasana gerbang depan SMA Selamat Pagi Indonesia (SPI) usai ramainya dugaan kasus pelecehan seksual yang dilakukan founder sekolah terhadap belasan siswa yang kini sudah jadi alumni. (Foto: M Sholeh/Tugu Jatim)
Suasana gerbang depan SMA Selamat Pagi Indonesia (SPI) usai ramainya dugaan kasus pelecehan seksual yang dilakukan founder sekolah terhadap belasan siswa yang kini sudah jadi alumni. (Foto: M Sholeh/Tugu Jatim)

BATU, Tugujatim.id – Pendiri SMA Selamat Pagi Indonesia (SPI) Kota Batu, Julianto Eka Putra resmi ditetapkan sebagai tersangka atas kasus kekerasan seksual terhadap siswanya sendiri. Status ini ditetapkan usai dilakukan gelar perkara di Polda Jatim, Kamis (5/8/2021).

”Iya, dari hasil gelar perkara yang telah dilakukan, JE ditetapkan sebagai tersangka,” ungkap Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko dikonfirmasi reporter.

Lebih lanjut, meski sudah jadi tersangka, pihak kepolisian belum melakukan penahanan terhadap tersangka.

“Kan masih baru gelar perkara, jadi belum ditahan. Apalagi statusnya juga baru saja ditetapkan,” ujarnya.

Seperti diketahui, pendiri SMA SPI ini dilaporkan Komnas PA atas dugaan kekerasan seksual kepada muridnya sendiri. Alasannya, sedang memberikan motivasi. Selain itu, juga ada dugaan ekploitasi ekonomi karena mempekerjakan anak di bawah umur.

Ketua Komnas PA, Arist Merdeka Sirait saat mengunjungi Polres Batu, Rabu (9/6/2021) terkait pendalaman kasus kekerasan seksual yang terjadi di SMA SPI, Kota Batu. (Foto: M Sholeh/Tugu Jatim)
Ketua Komnas PA, Arist Merdeka Sirait saat mengunjungi Polres Batu, Rabu (9/6/2021) terkait pendalaman kasus kekerasan seksual yang terjadi di SMA SPI, Kota Batu. (Foto: M Sholeh/Tugu Jatim)

Dengan begitu, kronik kasus yang sempat mangkrak 2 bulan lebih ini berakhir. Menanggapi hal ini, Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait bersyukur atas keputusan ini. Ia berterima kasih atas keseriusan kinerja kepolisian dalam mengungkap kasus extraordinary crime ini.

“Kami bersyukur JE akhirnya ditetapkan sebagai tersangka. Ini artinya dukungan dari masyarakat terjawab hari ini,” ungkap Arist dihubungi.

Dalam hal ini, Arist bersama para korban telah melakukan proses gelar pertama sesi pertama. Di situ, ditunjukkan sejumlah bukti kuat berupa kesaksian dari 14 korban, lengkap beserta bukti video.

Meski begitu, Arist masih akan terus melakukan pengawalan hingga kasus ini sampai di meja persidangan.

”Ini adalah bentuk keseriusan kami dalam melindungi generasi penerus bangsa,” pungkas dia.

Popular Post

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Gus Fawait.

Gus Fawait Resmi Teken SK Honorer PPPK Tahap 1 dan Libur Guru, Utamakan Kesejahteraan Tenaga Kerja

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Bupati Jember Muhammad Fawait (Gus Fawait) menandatangani dua kebijakan vital, yaitu terkait SK honorer PPPK yang lolos ...

Keunggulan iPhone 17.

8 Keunggulan iPhone 17 Siap Jadi Primadona Dibanding Seri iPhone 16: Lebih Canggih, Lebih Kuat, dan Lebih Tipis!

Dwi Linda

Tugujatim.id – Apple kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui iPhone 17 yang diklaim memiliki banyak peningkatan dibandingkan seri sebelumnya. Dengan berbagai ...

Banjir luapan.

16 Pintu Klep Tak Berfungsi Biang Banjir Luapan di Tempuran Mojokerto, Petugas Siaga Pantau lewat Drone

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena bencana banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Hasil asesmen ...

MBG di Kota Mojokerto.

MBG di Kota Mojokerto Tetap Jalan saat Ramadan, Siswa Bakal Bawa Pulang Makanan ke Rumah

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Mojokerto untuk berbagai jenjang sekolah masih berlangsung walau masuk bulan ...

Mudik gratis 2025.

Tak Ada Mudik Gratis 2025, Dishub Kota Malang Fokus Bangun Lahan Parkir di Kayutangan Heritage

Dwi Linda

MALANG, Tugujatim.id – Kabar kurang menggembirakan datang dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang. Pihaknya memastikan tidak menyediakan mudik gratis 2025 ...