MALANG, Tugujatim.id – Memperingati Hari Guru Nasional 2021, Tugu Media Group bersama Malang Jurnalis Forum (MJF) menggelar program Jurnalis Mengajar pada Kamis (25/11/2021). Dalam program itu, ada 16 jurnalis dari berbagai media tampak antusias mengajar di sejumlah sekolah menengah hingga kampus.
Program Jurnalis Mengajar melakukan pemberangkatan secara seremonial di kantor PLN UP3 Malang. Kegiatan ini dibuka langsung oleh CEO Tugu Media Group Irham Thoriq. Dalam acara itu, hadir juga Manager PLN UP3 Malang Krisantus H. Setyawan, Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana, CEO Foxstars International Effendi Pudjihartono, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang Suwarjana, perwakilan OJK Malang, Polresta Malang Kota, Lembaga Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Malang (UM), dan lain-lainnya.
Dalam sambutannya, CEO Tugu Media Group Irham Thoriq mengatakan, adanya program “Jurnalis Mengajar” bermula dari kegelisahan yang dirasakan para jurnalis mengingat maraknya berita hoax. Karena itu, peran jurnalis sebagai distributor informasi kredibel diharapkan bisa memberikan edukasi dan wawasan terkait bahaya berita hoax, khususnya di lingkup pendidikan.

“Teman-teman jurnalis kami harapkan dapat berbagi informasi kepada para siswa agar melihat lebih jernih semua informasi. Viralnya media sosial tidak cukup, harus diimbangi dengan penyajian konten yang kredibel oleh para jurnalis supaya generasi kita dapat tercerahkan,” tuturnya dalam memperingati Hari Guru Nasional.
Sementara itu, Pakar Komunikasi dan Motivator Nasional Dr Aqua Dwipayana dalam sambutannya juga berharap, andil para jurnalis dapat memberikan manfaat terhadap semua kalangan, khususnya para siswa yang banyak melihat informasi dari berbagai sumber, khususnya media sosial. Menurut dia, kegiatan Jurnalis Mengajar ini menjadi penting dan berharap bisa terus dilaksanakan, tidak hanya pada momentum Hari Guru.

“Kegiatan ini menunjukkan bagaimana jurnalis di Malang ini sangat kompak dalam kolaborasi. Tidak hanya mencerdaskan dari pemberitaan saja, tapi ikut turun langsung berbagi pengalaman penting kepada guru dan siswa, khususnya terkait tema melawan hoax yang diusung ini,” kata pria yang pernah bertugas 6 tahun lebih menjadi jurnalis di Malang ini.
Begitu juga dengan Manager PLN UP3 Malang Krisantus H. Setyawan yang mengatakan sangat antusias terhadap kegiatan ini. Menurut dia, Jurnalis Mengajar dia nilai sebagai kegiatan reflektif perjuangan guru mencerdaskan bangsa. Dia melanjutkan, tentu para jurnalis yang memberikan pengetahuan, menjadi guru, selayaknya guru pada umumnya, sebagai pahlawan tanpa tanda jasa.

“Kegiatan Jurnalis Mengajar ini sangat menarik. Bagaimana kami melihat guru yang sering terlupakan oleh banyak orang. Padahal di satu sisi, mereka banyak melahirkan tokoh yang luar biasa,” jelasnya dalam memperingati Hari Guru Nasional.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Malang Suwarjana juga mendukung kegiatan Jurnalis Mengajar ini. Para jurnalis, dia mengatakan, memegang peranan penting di sektor pendidikan. Bagaimana para jurnalis memberikan informasi terkait inovasi-inovasi dan kritiknya terhadap kebijakan-kebijakan di ranah pendidikan.

“Jurnalis ini bukan lagi sebagai orang yang ditakuti seperti dulu, jurnalis adalah mitra. Saya berharap semua orang bisa terbuka terhadap jurnalis. Sebab, mereka yang juga ikut membangun perkembangan di daerah ini. Untuk itu, kami mendukung kegiatan yang diselenggarakan Tugu Media Group ini,” ujarnya.
Begitu juga pengusaha asal Surabaya Effendi Pudjihartono yang hadir dalam kegiatan pemberangkatan Jurnalis Mengajar. Dia mendukung penuh kegiatan tersebut. Dia mengatakan, langkah jurnalis untuk mengajar dan memberikan wawasan terhadap siswa menjadi hal yang sangat luar biasa. Karena itu, dia mengatakan, PT Foxstars International ikut serta menjadi mitra dalam kegiatan ini.

“Jurnalis memiliki peran strategis. Artinya, ketika jurnalis mengambil peran turun langsung memberikan wawasan dan pengalamannya. Ini menjadi gerakan hebat. Sebab, jurnalis banyak tahu apa saja yang ada di sekitarnya,” kata pemilik PT Foxstars Indo Playwood ini.

Untuk diketahui, kegiatan Jurnalis Mengajar mengusung tema Melawan Hoax Mencerdaskan Bangsa. Dalam acara itu, hadir Dr Aqua Dwipayana yang khusus mengajar di SMKN 1 Turen, Herliyanto (Redaktur tugumalang.id), Savero Karamiveta (Redaktur Pelaksana tugujatim.id), Abdi Purnomo (Tempo), Hanum Oktavia (RRI), Fino Yudistira (Kabar Malang), Darmadi Sasongko (Merdeka.com), Andi Hartik (Kompas.com), Nur Laila Rarti (Jatim Times), Hilda Daningtiyas (Kompas TV), Oky (City Guide FM), Noordin (PWI Malang Raya), dan Nedi Putra (PFI Malang).
Sekolah dan kampus yang dipilih yaitu Universitas Negeri Malang (UM), Universitas Ma Chung, Universitas Gajayana Malang, SMAN 1 Turen, SMKN 1 Turen, MAN 1 Gondanglegi, SMKN 4 Malang, SMAN 2 Malang, SMAN 8 Malang, dan SMAN 5 Malang. Kegiatan Jurnalis Mengajar ini disponsori oleh PT Foxstars International, BNI Kanwil 18 Malang, PT Beton Indotama Surya, PT Conbloc Indonesia Persada, PLN UP3 Malang, dan Smartfren.