SURABAYA, Tugujatim.id – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur menjamin kebutuhan listrik aman selama momen Piala Dunia U-17 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.
General Manager PT PLN (Persero) UID Jawa Timur, Agus Kuswardoyo mengatakan, persiapan kelistrikan untuk ajang Piala Dunia U-17 di Surabaya telah dimulai sejak 25 Oktober dan disiagakan hingga 5 Desember 2023.
Terdapat tiga skema yang diterapkan oleh PLN untuk menjamin pasokan utama yakni Penyulang GBT Express sebagai pasokan utama, Penyulang GH Tandono (Gardu Induk Alta Prima), dan Penyulang Randu Padangan dari (Gardu Induk Sambi Kerep) sebagai cadangan.
Sementara itu, kapasitas daya listrik di Jawa Timur mencapai 9999 MW dengan beban puncak 6664 MW. Sedangkan, cadangannya 3335 MW.
“Kami mensiagakan 180 personel di 15 lokasi event, baik di lokasi utama yaitu Stadion GBT, stadion latihan gelora 10 November, Lapangan Thor, Bandara Juanda, dan hotel-hotel penginapan pemain maupun ofisial,” ujarnya, di Pusat Informasi Piala Dunia U-17 2023 di Surabaya, pada Senin (13/11/2023).
Terkait pengecekan instalasi secara berkala yang berada di GBT, PLN telah berkoordinasi dengan Local Organizing Comittee (LOC) FIFA dan Pemerintah Kota Surabaya melalui Venue Management.
“Kemarin kami sudah melakukan pengecekan bersama titik-titik instalasi hingga minus dua jam menjelang pertandingan untuk memastikan penggunaan peralatan-peralatan yang membutuhkan listrik terinventarisir dengan baik dan meminimalisir potensi gangguan,” ujarnya.
Untuk memonitor kondisi kelistrikan di semua titik terkait beban dan ketegangan, kata dia, PLN menggunakan mini scada mobile yang berada di luar stadion.
Reporter: Izzatun Najibah
Editor: Lizya Kristanti