Tanggapi Pungli Parkir Rp10 Ribu di Alun-Alun Kota Pasuruan, Dishub: Korban Tak Mau Ngadu

Dwi Lindawati

Pilihan Redaksi

Pungli parkir.
Ilustrasi Satgas Saberpungli saat menertibkan juru parkir di kawasan Alun-Alun Kota Pasuruan. (Foto: Laoh Mahfud/Tugu Jatim)

PASURUAN, Tugujatim.id Keluhan warga adanya pungutan liar (pungli) di kawasan parkir berlangganan Alun-Alun Kota Pasuruan akhirnya ditanggapi dinas perhubungan. Begini responsnya soal tarif pungli parkir oleh jukir nakal!

Kepala Dinas Perhubungan Kota Pasuruan Andriyanto mengakui telah mendengar keluhan warga terkait pungli parkir bertarif Rp10 ribu yang ditarik oknum juru parkir (jukir). Menurut dia, pihak Dishub Kota Pasuruan sudah menyedikan pos pelayanan dan pengaduan di pojok selatan kawasan alun-alun.

Namun, tidak banyak warga yang mau melaporkan atau membuat aduan resmi ke petugas dishub.

“Rata-rata korbannya nggak mau ngadu,” ujar Andri pada Jumat (28/07/2023).

Andri juga membenarkan, Jalan Kyai Wachid Hasyim memang termasuk sebagai kawasan parkir berlangganan. Sudah seharusnya area parkir di pinggir jalan kawasan Alun-Alun Kota Pasuruan bebas dari pungutan parkir.

“Kalau ada tarikan, itu jelas pelanggaran,” ungkapnya.

Baca Juga: Awas! Jukir Nakal Teror Pungli Rp10 Ribu di Kawasan Parkir Berlangganan Alun-Alun Kota Pasuruan

Untuk menindak para oknum jukir nakal, Dishub Kota Pasuruan sudah membentuk tim gabungan bersama polisi dan dinas terkait, yakni satgas Saberpungli (sapu bersih pungutan liar). Satgas saberpungli ini akan rutin berpatroli untuk menindak aksi pungli parkir tanpa menunggu aduan masyarakat.

“Kami tetap usaha untuk cari sekaligus tertibkan para pelanggar. Nanti dasarnya perwali, tapi masih diproses di Pemprov Jatim,” ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, jukir nakal marak tarik pungutan liar (pungli) di kawasan parkir berlangganan, terutama di Alun-Alun Kota Pasuruan. Banyak pengguna kendaraan ditarik pungli parkir bertarif cukup mahal oleh oknum jukir nakal itu.

Hal ini diungkapkan oleh Ketua Fraksi Amanat Pembangunan Helmi. Dia mengatakan kerap kali mendengar keluhan warga terkait jukir nakal tarik mahal ongkos parkir di sepanjang Jalan Kyai Wachid Hasyim.

Writer: Laoh Mahfud

Editor: Dwi Lindawati

Popular Post

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Keunggulan iPhone 17.

8 Keunggulan iPhone 17 Siap Jadi Primadona Dibanding Seri iPhone 16: Lebih Canggih, Lebih Kuat, dan Lebih Tipis!

Dwi Linda

Tugujatim.id – Apple kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui iPhone 17 yang diklaim memiliki banyak peningkatan dibandingkan seri sebelumnya. Dengan berbagai ...

Gus Fawait.

Gus Fawait Resmi Teken SK Honorer PPPK Tahap 1 dan Libur Guru, Utamakan Kesejahteraan Tenaga Kerja

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Bupati Jember Muhammad Fawait (Gus Fawait) menandatangani dua kebijakan vital, yaitu terkait SK honorer PPPK yang lolos ...

Banjir luapan.

16 Pintu Klep Tak Berfungsi Biang Banjir Luapan di Tempuran Mojokerto, Petugas Siaga Pantau lewat Drone

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena bencana banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Hasil asesmen ...

barito renewables energy dok bni sekuritas 169 ezgif.com png to webp converter

Saham BREN, Kinerja, Prospek, dan Analisis Mendalam

ilmi habibi

Tugujatim.id – Saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) menjadi salah satu emiten yang menarik perhatian investor di Bursa Efek ...

Puting beliung di Jember.

Angin Puting Beliung di Jember Rusak Rumah Warga Desa Jambearum, Dua Dusun Terdampak!

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Angin puting beliung di Jember, Jawa Timur, terjadi pada Jumat (28/02/2025). Akibatnya, sejumlah rumah warga di Desa ...