TUBAN, Tugujatim.id – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Tuban menggelar kuliah umum Goes to Campus dengan tema Sukseskan Kampus Merdeka, di Universitas Ronggolawe (Unirow) Selasa (23/11/2021).
Insan media atau wartawan tidak hanya berkecimpung dalam urusan pemberitaan. Mereka juga memiliki tanggung jawab mengamalkan dan mengenalkan ilmu jurnalistik kepada masyarakat khususnya mahasiswa.
“Dalam kesempatan lain Unirow juga sering mengundang wartawan untuk memberikan materi tentang jurnalistik,” jelas Ketua PWI Tuban Pipit Wibawanto di gedung lantai dua Unirow Tuban.
Sementara itu, Rektor Unirow Tuban, Prof Dr Supiana Dian Nurtjahyani MKes, mengatakan Unirow Tuban menjadi satu-satunya kampus di Tuban yang dinyatakan lolos dalam program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
“Terima kasih kepada PWI Tuban karena sinergitas yang telah terjalin dapat diwujudkan secara nyata. Semoga teman-teman PWI Tuban bisa menjadi penyambung dalam melakukan edukasi dan literasi yang smart, serta dapat memberikan informasi yang benar kepada masyarakat,” kata Prof Dian dalam sambutannya.
Dia menjelaskan bahwa program MBKM yang dicanangkan Kemendikbud Ristek memberikan ruang kepada mahasiswa untuk belajar di luar kampus selama 3 semester. Sehingga, mahasiswa tidak hanya belajar di dalam kelas tapi dapat memilih segala wahana baik bidang kemanusiaan, pemerintahan, dan kegiatan sosial lainnya.
“Dengan program MBKM ini dapat membuka wacana berpikir mahasiswa dengan mendapat pengalaman langsung terjun di lapangan. Dengan begitu, setelah mereka lulus sudah siap untuk bekerja,” imbuh Rektor dua periode itu.

Di tempat yang sama, Ketua PWI Jatim, Lutfil Hakim, yang baru saja terpilih menahkodai PWI Jatim mengapresiasi sinergitas civitas akademika Unirow yang telah memberi ruang kepada PWI Tuban, untuk ikut berkontribusi dalam menambah kapasitas pembelajaran mahasiswa. Khususnya, materi yang bertema jurnalistik dan literasi media digital.
“Kegiatan ini langkah luar biasa dilakukan PWI Tuban dengan masuk ke kampus dan ikut ambil bagian dalam mensukseskan program kampus Merdeka,” ujar pria yang akrab disapa Lutfi ini.
Menurutnya, di era digitalisasi seperti saat ini, ruang publik khususnya dunia maya sangat terbuka dan dipenuhi dengan informasi-informasi yang belum tentu kebenarannya. Untuk itu, mahasiswa tidak hanya aktif di dalam media sosial. Namun, mahasiswa harus mampu mengisi ruang publik dengan informasi-informasi yang berbobot dan berkualitas.
“Saat ini, semua orang bisa menjadi jurnalis. Melalui kegiatan ini, mahasiswa bisa mengikuti tahapan-tahapan dalam menyusun sebuah pemberitaan yang selama ini dilakukan oleh para insan media. Sehingga informasi yang disampaikan berkualitas, mencerdaskan, dan dapat mencerahkan masyarakat umum,” imbuhnya.
Dalam kegiatan tersebut, juga menghadirkan beberapa pemateri. Di antaranya, pengarahan tentang program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) oleh Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Prof Dr Aris Junaedi.
Selanjutnya, penjabaran MBKM dari Kepala LLDIKTI wilayah VII Prof Ir Suprapto DEA. Dilanjutkan, materi tentang Undang-Undang Pers dan sengketa pers dari Dewan Pers, Agus Sudibyo, dan terakhir perwakilan dari PWI Jatim, Eko Pamuji.