JEMBER, Tugujatim.id – Ratusan botol miras beralkohol di Jember disita aparat gabungan dalam operasi penyakit masyarakat dan miras serta narkoba. Ratusan botol miras langsung disita setelah pemiliknya tidak bisa menunjukan izin penjualan saat dilakukan penggeledahan oleh aparat.
Upaya tersebut untuk memastikan bahwa tempat-tempat yang diduga menyimpan minuman keras serta tempat hiburan malam agar tidak menyalahi ketentuan atau regulasi yang berlaku.

“Malam ini kami dari tim mendapatkan sekitar 100 botol minuman beralkohol yang mana pemiliknya tidak dapat menunjukkan perizinan. Untuk itu kita kita amankan. Nanti kita serahkan ke Polres untuk selanjutnya dilakukan kegiatan pemusnahan,” ujar Kepala Bidang Penegakan Produk Hukum Daerah Kabupaten Jember, Robi Cahyadi pada Rabu (26/2/2025).
Selain itu, upaya pemberantasan minuman beralkohol di Jember untuk memastikan masyarakat dapat melaksanakan kegiatan tanpa terganggu oleh adanya peredaran miras serta narkoba.
BACA JUGA: Santri dan Kiai bersama Aparat Gerebek Tempat Hiburan Malam di Jember
“Kegiatan ini akan berlanjut seterusnya, selama bulan Ramadan,” tegas Robi Cahyadi saat ditemui di tengah-tengah operasi di tempat hiburan malam. Setidaknya, sejumlah barang bukti yang dirampas akan diserahkan kepada Polres untuk selanjutnya dilakukan kegiatan pemusnahan.
Selain Aparat Penegak Hukum (APH), dalam operasi tersebut juga melibatkan berbagai organisasi masyarakat, hingga perguruan silat yang tersebar di wilayah Kabupaten Jember.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Reporter : Diki Febrianto
Editor: Darmadi Sasongko