SURABAYA, Tugujatim.id – Ribuan ojek online (ojol) dan taksi online (taksol) dari berbagai daerah di Jawa Timur memenuhi beberapa titik di Surabaya, Kamis (20/07/2023). Para ojol dan taksol Jatim tersebut tergabung dalam Front Driver Online Tolak Aplikator Nakal (Frontal) Jawa Timur.
Bukan kali pertama unjuk rasa, tahun sebelumnya aksi serupa juga digelar oleh Frontal. Aksi demo ojol dan taksol Jatim kali ini bertajuk Frontal Level 6 “Menagih Janji Pemerintah”.
Melalui pantauan Tugujatim.id di lapangan, para ojol dan taksol Jatim mulai memasuki Jalan Darmo sekitar pukul 11.15 WIB. Diketahui, aksi demo digelar dengan konvoi terlebih dahulu dengan melewati beberapa rute yang dimulai dari Mall City of Tomorrow, Bunderan Waru.
Baca Juga: Kisah Inspiratif Dwi Agung Teddy Prasetya, Anak Juru Parkir di Tuban Lolos Jadi Polisi
Selain itu, orasi aksi juga dilakukan di beberapa titik di antaranya Kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Jatim, Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo Jatim). Lalu di Kantor Wilayah (Kanwil) IV Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Jatim, Gedung Negara Grahadi, hingga Kantor Gubernur Jatim yang berada di Jalan Pahlawan.
“Di Kanwil IV KPPU Jatim, kami akan berorasi lama untuk menuntut supaya lembaga bisa membantu untuk mengawasi aplikator taksi online guna mengawasi aplikator-aplikator yang berada di Jawa Timur bisa bersaing secara sehat dan tidak merugikan driver taksi dan ojok online serta konsumen,” kata Daniel saat ditemui di sela-sela aksi pada Kamis (20/07/2023).
Terpisah, Ketua Dewan Presidium Frontal Jatim Herry Wahyu Nugroho menyampaikan bahwa target aksi kali ini salah satunya menemui Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengingat sejak jilid 1 tahun 2019 hingga jilid 5 tahun 2022 sebelumnya, tidak satu pun terdapat kehadiran Khofifah di tengah-tengah massa.
“Kami berharap, Bu Gubernur Khofifah Indar Parawansa bisa meluangkan waktunya untuk bisa menemui langsung para peserta aksi yang berkumpul di depan Grahadi,” ungkapnya.
Baca Juga: 5 Tips Mix and Match Crop Top Sweater, Fashionable Banget dan Makin Percaya Diri
Dalam pantauan Tugujatim.id, massa memenuhi depan kantor Grahadi tidak begitu lama. Sebelum akhirnya bergeser ke kantor gubernur yang berada di Jalan Pahlawan.
Herry menyatakan, pihaknya mendesak menemui gubernur karena ingin memastikan surat Keputusan Gubernur (Kepgub) yang sudah ditanda-tangani dan disahkan.
“Kami tidak akan pulang dan menginap di Kantor Grahadi sampai ada kepastian Kepgub Jatim,” teriak salah satu orator.
Writer: Izzatun Najibah
Editor: Dwi Lindawati