MOJOKERTO, Tugujatim.id – Film horor Sinden Gaib resmi tayang di Mojokerto sejak Kamis (22/02/2024). Film garapan Starvision ini berangkat dari kisah nyata yang terjadi di Kabupaten Trenggalek.
Film yang dibintangi oleh Sara Fajira, Riza Syah, Dimas Aditya, Naufal Samudra, Arla Ailani, Laras Sardi, serta pemeran lain ini mengisahkan sosok bernama Ayu.
Ayu bersama temannya, Rara, sedang mengikuti syuting film pendek tentang tarian yang berlangsung di Watu Kandang. Selain Ayu dan Rara, ada dua juru rekam gambar yang berada di lokasi.
Baca Juga: Gala Premiere di Mojokerto, Pemeran Film Sinden Gaib Curhat soal Proses Syuting
Lokasi syuting ini berada di sungai yang dihiasi dengan berbagai batu berukuran besar. Sementara itu, aliran airnya dipercaya tembus hingga Laut Selatan Jawa. Saat sedang syuting, salah satu juru kamera tertarik dengan sebuah batu di lokasi syuting. Siapa sangka, akibat mengambil batu tersebut membuat sosok dari alam gaib tidak terima hingga merasuki tubuh Ayu.
Ayu yang awalnya menari seperti biasa tiba-tiba kerasukan. Gerakan tarian Ayu tambah luwes, bahkan saat Rara memanggil, dia tidak peduli. Ayu terus menari hingga tidak sadarkan diri. Ternyata Ayu kerasukan sosok penunggu Watu Kandang yang bernama Mbah Sarinten, seorang penyinden yang terusir lalu tinggal di Watu Kandang hingga akhir hayatnya.
Ayu yang tidak sadarkan diri lantas dibawa pulang. Saat tiba di rumah, orang tua Ayu beberapa kali mendapati kejadian aneh. Seperti mendengar suara sinden, termasuk Ayu yang tiba-tiba hilang dari rumah.
Orang tua Ayu ber-kali mengajak Ayu berkunjung ke ahli spiritual. Namun, usaha tersebut tidak pernah membuahkan hasil. Sosok Sarinten tetap menjadi pendamping Ayu hingga kini.
Kabarnya film horor Sinden Gaib ini menjadi pembuka dari seri Jagad Alam Gaib dari Starvision. Artinya, pasca Sinden Gaib ini rilis, ada beberapa film susulan yang punya keterkaitan dengan kisah-kisah mistis lainnya di Tanah Air.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News Tugujatim.id
Writer: Hanif Nanda Zakaria
Editor: Dwi Lindawati