MOJOKERTO, Tugujatim.id – Angkutan umum model AKDP di Mojokerto bertambah. Sementara itu, rute AKDP yang diresmikan pada Rabu (24/01/2024) adalah Mojokerto-Batu via Cangar ini digratiskan sehari. Terdapat 6 unit AKDP Mojokerto Batu yang disediakan untuk penumpang.
Unit AKDP Mojokerto Batu yang didominasi warna hijau terang ini dapat dijumpai penumpang di Terminal Kertajaya Mojokerto dan Terminal Kota Batu.
Jam operasional AKDP Mojokerto Batu via Cangar ini dimulai sejak pukul 05.00-16.00 WIB setiap hari. Sementara interval kedatangan masing-masing AKDP ini adalah 1 jam. Ada 3 unit yang menginap di Terminal Kertajaya Mojokerto. Sedangkan sisa 3 unit lagi menginap di Terminal Kota Batu.
Jarak tempuh untuk rute Mojokerto-Batu via Cangar sendiri sejauh sekitar 57 kilometer. Rute puluhan kilometer ini memakan waktu 2 jam perjalanan, sekali berangkat dan sekali pulang. Dengan demikian butuh waktu sekitar 4 jam untuk perjalanan pergi pulang.
Rute yang dilewati oleh AKDP Mojokerto-Batu via Cangar ini dimulai dari Terminal Kertajaya Mojokerto menuju Pacing, kemudian melewati Pasar Dlanggu menuju Kutorejo. Rute selanjutnya yaitu Bundaran Pacet lantas berlanjut ke Cangar, kemudian Bumiaji hingga berakhir di Terminal Batu.

Angkutan umum ini gratis hanya sehari, tepatnya ketika diresmikan pada Rabu (24/01/2024). Selanjutnya tarif yang dipatok untuk sekali perjalanan adalah Rp30.000. Tarif ini berlaku selama 2 bulan sebagai masa percobaan. Penumpang dapat membeli tiket secara langsung di Terminal Kertajaya atau Terminal Batu. Pembelian tiket juga bisa dilakukan lewat aplikasi Traveloka.
“Dari rute tersebut melewati destinasi wisata Air Panas Pacet. Selain untuk mengurangi pemakaian kendaraan pribadi, adanya transportasi umum ini diharapkan dapat memacu kunjungan objek wisata sehingga menaikkan perekonomian,” ujar Kadishub Provinsi Jatim Nyono, Rabu (24/01/2024).
Writer: Hanif Nanda Zakaria
Editor: Dwi Lindawati