Rute Kereta Gantung Kota Batu di Rest Area Jalibar Desa Oro-Oro Ombo, Bakal Telan Dana Rp400 Miliar 

Dwi Lindawati

News

kereta gantung. (Foto: Pixabay/Tugu Jatim)
Ilustrasi kereta gantung. (Foto: Pixabay)

BATU, Tugujatim.id – Kabar baik bagi warga Kota Batu karena megaproyek pembangunan kereta gantung (cable car) rencananya akan dimulai pada 8 Agustus 2022. Kepastian ini setelah ada kesepakatan antara Among Tani Foundation (ATF) dan Doppelmayr, perusahaan penyedia transportasi kereta gantung dari Austria.

Mereka akhirnya memutuskan rencana rute kereta gantung ini akan dimulai dari kawasan rest area jalur lintas barat (jalibar) yang ada di Desa Oro-Oro Ombo. Kemudian rute itu membentang sepanjang 1 kilometer ke Coban Rais.

Sebelumnya, rencana rute kereta gantung akan dibangun dari Coban Putri ke Desa Tlekung. Pemilihan jalur kereta gantung ini berdasarkan dari sudut pandang melihat lanskap pemandangannya.

Teknisi Doppelmayr Geraventa Group perwakilan Indonesia Hans R. Jost mengungkapkan, nanti stasiun awal kereta gantung ini akan dibangun di Rest Area Jalibar Desa Oro-Oro Ombo. Dia mengatakan, pembangunan kereta gantung sepanjang 1 kilometer tersebut bisa menelan biaya sekitar Rp300 miliar-Rp400 miliar.

”Sumber dananya dari swasta dan konsorsium badan usaha berupa koperasi maupun CV,” terang Hans, Jumat (03/06/2022).

Hans menegaskan, pembangunan kereta gantung ini juga tidak akan sampai memotong pohon yang ada di jalurnya. Sebab, tinggi tower yang akan dibangun tidak sampai setinggi 5 meter dari pucuk pohon tertinggi.

Dia mengakui, kereta gantung di Indonesia memang belum pernah ada yang dibangun. Negara terdekat yang sudah memakai kereta gantung ada di Vietnam. Mereka membuat kereta kabel yang dibentangkan melewati pantai. Untuk penerapan di Kota Batu sedikit berbeda karena memiliki kontur alam pegunungan.

”Jadi, menurut kami yang ideal adalah kereta cable liner. Jika jadi, nanti kapan pembangunannya menyesuaikan kesiapan kontraktor,” katanya.

Hans juga menjelaskan, kereta gantung cable liner cukup efektif secara mobilitas. Satu unit kereta kabel setara dengan 100 bus. Selain itu, kereta kabel bisa mengangkut 500 orang per jam.

“Untuk sekali jalan, ini sangat efektif,” papar Hans.

Jika terealisasi, diperkirakan biaya untuk membangun kereta gantung ini membutuhkan biaya cukup fantastis. Namun, itu bisa dipenuhi jika seluruh penduduk Kota Batu menjadi investornya.

”Tentunya megaproyek ini akan membuat Kota Batu menjadi pionir kereta gantung pertama di Indonesia. Ini akan menjadi satu-satunya di Indonesia,” katanya.

 

 


Terima kasih sudah membaca artikel kami. Ikuti media sosial kami yakni Instagram @tugujatim , Facebook Tugu Jatim
Youtube Tugu Jatim ID , dan Twitter @tugujatim

 

 

Popular Post

Gus Fawait.

Gus Fawait Resmi Teken SK Honorer PPPK Tahap 1 dan Libur Guru, Utamakan Kesejahteraan Tenaga Kerja

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Bupati Jember Muhammad Fawait (Gus Fawait) menandatangani dua kebijakan vital, yaitu terkait SK honorer PPPK yang lolos ...

Keunggulan iPhone 17.

8 Keunggulan iPhone 17 Siap Jadi Primadona Dibanding Seri iPhone 16: Lebih Canggih, Lebih Kuat, dan Lebih Tipis!

Dwi Linda

Tugujatim.id – Apple kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui iPhone 17 yang diklaim memiliki banyak peningkatan dibandingkan seri sebelumnya. Dengan berbagai ...

barito renewables energy dok bni sekuritas 169 ezgif.com png to webp converter

Saham BREN, Kinerja, Prospek, dan Analisis Mendalam

ilmi habibi

Tugujatim.id – Saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) menjadi salah satu emiten yang menarik perhatian investor di Bursa Efek ...

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Puting beliung di Jember.

Angin Puting Beliung di Jember Rusak Rumah Warga Desa Jambearum, Dua Dusun Terdampak!

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Angin puting beliung di Jember, Jawa Timur, terjadi pada Jumat (28/02/2025). Akibatnya, sejumlah rumah warga di Desa ...

KAI

12 Ribu Pelanggan Kereta Api Manfaatkan Awal Ramadan ‘Munggahan’ di Kampung Halaman

Darmadi Sasongko

MALANG, Tugujatim.id – Volume Pelanggan Kereta Api di Stasiun Malang periode Jumat (28/2) hingga Minggu (2/3) total sebanyak 12.028 orang ...