Kunjungi BCA Hong Kong
Jahja sejak dulu memahami kebiasaan Dr Aqua yang senang silaturahim dan melakukannya tanpa pamrih. Sehingga Jahja dengan senang hati mengenalkan jajarannya ke mantan wartawan di banyak media besar tersebut.
Di antara yang pernah dikenalkan Jahja kepada Dr Aqua adalah Kepala BCA Hong Kong Senjaya Komala. Pada 2011 lalu saat di daerah yang berada di bawah Tiongkok itu, lewat BlackBerry Dr Aqua menginfokan ke Jahja sedang di sana dan ingin ketemu Kepala BCA Hong Kong.
Ketika itu Jahja langsung merespon dengan menginfokan sudah kontak Senjaya dan akan segera mengontak Dr Aqua. Tidak sampai lima menit Senjaya menghubungi Dr Aqua.
Senjaya mengatakan mendapat tugas dari Jahja untuk menemani Dr Aqua jalan-jalan di Hong Kong. Sekaligus mampir ke kantor BCA dan tempat-tempat pelayanannya untuk melihat langsung layanan yang diberikan kepada para nasabah.
“Pak Aqua mohon ijin saya Senjaya Komala dari BCA Hong Kong. Mendapat tugas dari Presiden Direktur BCA Bapak Jahja Setiaatmadja untuk menghubungi bapak. Sekaligus menemani Pak Aqua jalan-jalan selama di Hong Kong. Sebentar lagi saya jemput bapak,” pesan Senjaya lewat telepon.
Saat berada di tempat-tempat pelayanan BCA tersebut, Dr Aqua mengamati bahwa sebagian besar nasabahnya adalah pekerja migran Indonesia yang umumnya perempuan. Mereka kebanyakan berasal dari Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Dr Aqua yang selama puluhan tahun mendalami Ilmu Komunikasi baik formal maupun informal menyarankan kepada Jahja dan Senjaya agar pegawai yang melayani itu bisa bahasa Indonesia dan bahasa Jawa. Sehingga orang yang dilayani merasa akrab dan betah selama berkomunikasi dengan mereka.
Selain itu, lanjut Dr Aqua, setiap pagi kepada petugas garda depan tersebut diberikan informasi yang akurat tentang berbagai peristiwa penting yang terjadi di pulau Jawa khususnya dan Indonesia umumnya. Saat ketemu nasabah yang berasal dari Jawa menceritakan itu. Pasti mereka senang sekali.
Secara psikologis menurut Dr Aqua setiap orang akan tertarik saat mendiskusikan hal-hal yang terkait dengan dirinya. Misalnya daerah asalnya. Itu bisa membuat hubungan nasabah dan pegawai BCA yang melayani makin akrab dan ada ikatan emosional.
“Para nasabah BCA di Hong Kong tentunya senang sekali dan sangat betah saat pegawai yang melayani bercerita tentang peristiwa di daerah asalnya di Indonesia. Jika itu terjadi, tanpa diminta mereka akan menjadi tenaga pemasar BCA di lingkungan teman-temannya yang bekerja di Hong Kong. Ini hasilnya pasti dahsyat,” ujar Dr Aqua waktu itu.
Ekstra Hati-hati
Jahja yang sudah lama akrab sama bapak dari Alira Putri Dwipayana dan Savero Karamiveta Dwipayana itu menasihati Dr Aqua agar lebih ekstra hati-hati selama pandemi Covid-19. Apalagi sejak ada varian Delta yang virusnya makin ganas dan merajalela di berbagai daerah di Indonesia.
“Pak Aqua saat pergi ke manapun agar lebih ekstra hati-hati. Apalagi beberapa minggu terakhir situasinya makin parah terutama dengan telah masuknya varian Delta ke Indonesia. Melihat aktivitas bapak yang sangat padat, saya sering was-was. Saya berdoa agar Tuhan selalu melindungi Pak Aqua sekeluarga,” tutur laki-laki kelahiran Jakarta, 14 September 1955.
Jahja kemudian mengingatkan Dr Aqua agar melaksanakan protokol kesehatan secara ketat. Melakukannya secara konsisten sebagai antisipasi supaya terhindar dari penyakit Covid-19.
Dr Aqua menyampaikan terima kasih banyak atas semua nasihat yang disampaikan Jahja. Staf Ahli Ketua Umum KONI Pusat Bidang Komunikasi Publik itu berjanji melaksanakan semua nasihat Jahja.
“Terima kasih banyak Pak Jahja. Saya dengan senang hati secara konsisten melaksanakan semua nasihat bapak. Mohon bapak doakan saya terus agar dapat selalu berbagi pada sesama termasuk melaksanakan Sharing Komunikasi dan Motivasi serta silaturahim,” kata Dr Aqua.
Selain menyimak semua nasihat Jahja, Dr Aqua menyampaikan beberapa masukan terkait perbaikan dan peningkatan pelayanan BCA kepada para nasabah. Jahja senang dengan semua yang disampaikan penulis buku super best seller “The Power of Silaturahim: Rahasia Sukses Menjalin Komunikasi” itu.
“Terima kasih banyak Pak Aqua untuk semua informasi dan masukannya atas pelayanan kami kepada para nasabah. Segera saya cek dan melakukan perbaikan,” ujar Jahja serius.
Selama ini sebagai nasabah BCA, Dr Aqua selalu menyampaikan masukan kepada Jahja jika ada hal-hal yang perlu diperbaiki. Sebaliknya, doktor Komunikasi dari Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran Bandung itu memberikan apresiasi atas berbagai prestasi BCA.