Screening Covid-19 Kabupaten Malang Belum Pakai GeNose, Kadinkes: Belum Tahu Beli di Mana

Redaksi

News

Alat deteksi COVID-19 dari bau nafas bernama GeNose buatan UGM. (Foto: Dokumen/UGM)
Alat deteksi COVID-19 dari bau nafas bernama GeNose buatan UGM. (Foto: Dokumen/UGM)

MALANG, Tugujatim.id – Nampaknya layanan screening awal pemeriksaan Covid-19 buatan Universitas Gadjah Mada (UGM) bernama GeNoSe C19 masih belum akan bisa dimanfaatkan masyarakat Kabupaten Malang.

“Kami belum memakai itu (GeNose),” ungkap Kadinkes Kabupaten Malang, Arbani Mukti Wibowo, saat dikonfirmasi Tugu Malang ID, grup Tugu Jatim beberapa waktu lalu.

Arbani menjelaskan jika pihaknya hingga saat ini belum tahu dimana bisa membeli alat tersebut.

“Karena kami juga belum tahu belanjanya dari mana, belum ada rekanan,” terangnya.

Pihak Dinkes Kabupaten Malang Belum Lakukan Uji Keefektifan GeNose

Kadinkes Kabupaten Malang Arbani Mukti Wibowo. (Foto: Rap/Tugu Jatim)
Kadinkes Kabupaten Malang Arbani Mukti Wibowo. (Foto: Rap/Tugu Jatim)

Selain itu, Dinkes Kabupaten Malang sendiri juga belum melakukan penelitian apakah alat tersebut efektif digunakan di Kabupaten Malang atau tidak.

“Dan belum ada juga uji yang kami lakukan,” tukasnya.

Alat ini sendiri sudah digunakan di Stasiun Gubeng, Stasiun Pasar Turi dan Stasiun Malang. Alat ini terbukti dapat mendeteksi Covid-19 dan lebih praktis karena hanya perlu ditiup saja oleh penggunanya.

Dilansir dari website UGM, GeNose diklaim bisa mendeteksi tidak kurang dari 2 menit hasil tes sudah dapat diketahui apakah positif atau negatif Covid-19.

Selain cepat melakukan deteksi dan memiliki akurasi tinggi, penggunaan alat ini jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan tes usap PCR. Satu unit GeNose yang diperkirakan seharga Rp 40 juta dapat digunakan untuk 100 ribu pemeriksaan.

GeNose bekerja mendeteksi Volatile Organic Compound (VOC) yang terbentuk karena adanya infeksi Covid-19 yang keluar bersama nafas melalui embusan nafas ke dalam kantong khusus. Selanjutnya diidentifikasi melalui sensor-sensor yang kemudian datanya akan diolah dengan bantuan kecerdasan artifisial (Artificial Intelligence). (rap/gg)

Popular Post

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Keunggulan iPhone 17.

8 Keunggulan iPhone 17 Siap Jadi Primadona Dibanding Seri iPhone 16: Lebih Canggih, Lebih Kuat, dan Lebih Tipis!

Dwi Linda

Tugujatim.id – Apple kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui iPhone 17 yang diklaim memiliki banyak peningkatan dibandingkan seri sebelumnya. Dengan berbagai ...

Gus Fawait.

Gus Fawait Resmi Teken SK Honorer PPPK Tahap 1 dan Libur Guru, Utamakan Kesejahteraan Tenaga Kerja

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Bupati Jember Muhammad Fawait (Gus Fawait) menandatangani dua kebijakan vital, yaitu terkait SK honorer PPPK yang lolos ...

Banjir luapan.

16 Pintu Klep Tak Berfungsi Biang Banjir Luapan di Tempuran Mojokerto, Petugas Siaga Pantau lewat Drone

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena bencana banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Hasil asesmen ...

barito renewables energy dok bni sekuritas 169 ezgif.com png to webp converter

Saham BREN, Kinerja, Prospek, dan Analisis Mendalam

ilmi habibi

Tugujatim.id – Saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) menjadi salah satu emiten yang menarik perhatian investor di Bursa Efek ...

Puting beliung di Jember.

Angin Puting Beliung di Jember Rusak Rumah Warga Desa Jambearum, Dua Dusun Terdampak!

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Angin puting beliung di Jember, Jawa Timur, terjadi pada Jumat (28/02/2025). Akibatnya, sejumlah rumah warga di Desa ...