Seniman Asal Malang Membuat Lukisan Sepanjang 75 Meter untuk Kado HUT RI ke-75

Redaksi

NewsSastra & Budaya

Drajat Sigit Astono tengah sibuk memberi warna sketsa batik buatannya di halaman Dewan Kesenian Malang, Jalan Majapahit, Klojen, Malang, Sabtu (15/8/2020). (Foto: Ulul Azmy)

MALANG – Seniman asal Kota Malang, Drajat Sigit Astono punya kado spesial untuk Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-75 ini. Sebab, pelukis senior di Kota Bunga ini tengah menyiapkan lukisan batik di atas kain sepanjang 75 meter. Panjang yang sengaja disesuaikan dengan usia kemerdekaan Indonesia.

Menariknya, tema batik dalam lukisan 75 meter ini memiliki tema utama ‘Nusantara’. Pria yang akrab disapa Drajad ini melukis bentangan kepulauan Indonesia mulai dari Aceh hingga Papua lengkap dengan beragam aspek kehidupan sosial dan budayanya.

Tak seperti batik pada umumnya, Drajad juga menambahkan beragam aksen motif, corak dan simbol-simbol bergaya neo-ekspresionisme yang cukup menarik. ”Ini adalah hasil penuangan dari seni rupa, yang kemudian saya adaptasikan ke lukisan batik,” terangnya ditemui reporter tugumalang.id, Grup Tugu Jatim, Sabtu (15/8/2020).

lukisan 75 meter 2
Proses membuat lukisan batik sepanjang 75 meter karya Drajat Sigit Astono. (Foto: Ulul Azmy)

Jika dilihat dari motifnya yang unik tersebut, Drajad ingin menggambarkan aneka macam pluralitas adat dan budaya di Nusantara. Mulai kerukunan, gotong-royong, toleransi dan cinta tanah air lengkap dengan segala aspek pesan dan kritik sosial dari kacamata seniman didalamnya.

”Pesan utamanya saya ingin mengajak masyarakat Indonesia, khususnya Kota Malang untuk lebih mencintai produk khas Batik Indonesia. Sekaligus membangun bangsa dan tanah air. Khususnya di masa-masa sulit seperti ini,” harapnya.

Lebih lanjut, karya batik sepanjang 75 meter ini digarapnya seorang diri di halaman Gedung Dewan Kesenian Malang (DKM) Jalan Majapahit, Klojen Kota Malang. Ia mulai mendedikasikan diri menggarap kado ini terhitung sejak 9 Juli 2020 lalu.

Kendati demikian, ia juga terbuka jika ada yang ingin berpartisipasi dalam pembuatan kado ini. Kado ini nantinya akan dipamerkan dalam berbagai acara kegiatan perayaan kemerdekaan di Balai Kota hingga gedung DKM.

Hingga saat ini, terang Drajad proses penggarapan sudah mencapai 80 persen. Ditargetkan, kain batik ini bisa rampung sebelum perayaan kemerdekaan pada 17 Agustus mendatang.

”Harapannya bisa selesai sebelum tanggal 17 nanti. Ini sudah ada 70 meter lebih selesai. Sekitar 60 meternya juga sudah melalui proses penyantingan,” pungkasnya.

 

Reporter: M Ulul Azmy
Editor: Gigih Mazda

Popular Post

Pembuangan limbah tambak.

DPRD Jember dan OPD Sidak Gabungan, Serius Tangani Keluhan Warga soal Pembuangan Limbah Tambak

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Menanggapi aksi unjuk rasa warga beberapa waktu lalu, DPRD Jember menggelar sidak bersama beberapa organisasi perangkat daerah ...

Keunggulan iPhone 17.

8 Keunggulan iPhone 17 Siap Jadi Primadona Dibanding Seri iPhone 16: Lebih Canggih, Lebih Kuat, dan Lebih Tipis!

Dwi Linda

Tugujatim.id – Apple kembali menghadirkan inovasi terbaru melalui iPhone 17 yang diklaim memiliki banyak peningkatan dibandingkan seri sebelumnya. Dengan berbagai ...

Gus Fawait.

Gus Fawait Resmi Teken SK Honorer PPPK Tahap 1 dan Libur Guru, Utamakan Kesejahteraan Tenaga Kerja

Dwi Linda

JEMBER, Tugujatim.id – Bupati Jember Muhammad Fawait (Gus Fawait) menandatangani dua kebijakan vital, yaitu terkait SK honorer PPPK yang lolos ...

Banjir luapan.

16 Pintu Klep Tak Berfungsi Biang Banjir Luapan di Tempuran Mojokerto, Petugas Siaga Pantau lewat Drone

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Wilayah Tempuran, Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, kembali terkena bencana banjir luapan pada Jumat (28/02/2025). Hasil asesmen ...

barito renewables energy dok bni sekuritas 169 ezgif.com png to webp converter

Saham BREN, Kinerja, Prospek, dan Analisis Mendalam

ilmi habibi

Tugujatim.id – Saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) menjadi salah satu emiten yang menarik perhatian investor di Bursa Efek ...

MBG di Kota Mojokerto.

MBG di Kota Mojokerto Tetap Jalan saat Ramadan, Siswa Bakal Bawa Pulang Makanan ke Rumah

Dwi Linda

MOJOKERTO, Tugujatim.id – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Mojokerto untuk berbagai jenjang sekolah masih berlangsung walau masuk bulan ...